Kamis, 15 Mei 2025
Cuaca 0oC
BREAKING NEWS

Wamen Komdigi: Lowongan Kerja Fiktif ke Kamboja Diduga Modus Rekrutmen Judol

Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamen Komdigi), Nezar Patria, memastikan pihaknya bakal mengawasi maraknya iklan lowongan pekerjaan di Kamboja yang disebarkan secara ilegal di media sosial.

Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamen Komdigi), Nezar Patria

"Kita harus pilah-pilah," kata Nezar Patria di Kantor Kementerian Komdigi pada Rabu, 16 April 2025.

Nezar menambahkan bahwa jika iklan lowongan tersebut ditujukan untuk bekerja di perusahaan judi online (judol) atau praktik penipuan (scamming), maka Komdigi akan segera melakukan takedown. Pemilahan ini, menurutnya, harus dilakukan secara cermat.

"Kalau kita ketahui itu kebanyakan kayak scamming gitu, ya. Seakan-akan itu lowongan pekerjaan, tetapi pada ujungnya adalah jalur rekrutmen untuk perusahaan judi online di luar negeri, terutama di Kamboja dan Myanmar. Kalau kita bisa identifikasi, kita akan takedown," ujar Nezar.

Tak tanggung-tanggung, Nezar juga menyinggung soal perkembangan Peraturan Pemerintah (PP) yang mengatur tentang judi online. Menurutnya, PP tersebut masih dalam tahap finalisasi dan ditargetkan rampung tahun ini.

"Masih terus dalam pembicaraan. Ya, tahun ini lah (rampung)," tambah Nezar.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, sebanyak 699 korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Myanmar berhasil diselamatkan dari daerah konflik bersenjata di Myawaddi, Myanmar.

Kebanyakan korban TPPO tersebut terlibat sebagai operator judi online, pelaku online scamming, dan love scamming.(*)


Hide Ads Show Ads