Sabtu, 17 Mei 2025
Cuaca 0oC
BREAKING NEWS

Spanyol dan Portugal Gelap Gulita, Kacau! Warga Diminta Bertahan di Tempat

Spanyol dan Portugal Gelap Gulita: Transportasi Lumpuh, Antrian Panjang, dan Peringatan Darurat dari Wali Kota Madrid
Foto ilustrasi

Spanyol: Krisis besar tengah melanda Semenanjung Iberia. Sebuah pemadaman listrik masif pada Senin (28/4) malam waktu setempat, membuat sebagian besar wilayah Spanyol dan Portugal terjerembab dalam kegelapan. Pemerintah setempat pun mengimbau warga untuk tetap berada di rumah dan membatasi penggunaan layanan darurat hanya untuk situasi yang benar-benar genting.

Di Madrid, ibu kota Spanyol, suasana mendadak berubah mencekam. Toko-toko, restoran, hingga fasilitas umum mendadak gelap gulita. Laporan langsung dari koresponden Guy Hedgecoe menyebutkan, banyak warga yang terjebak di dalam pusat perbelanjaan dan restoran saat pemadaman terjadi, memicu kepanikan sesaat.

Wali Kota Madrid secara resmi memperingatkan warganya untuk tidak turun ke jalan kecuali dalam keadaan mendesak, mengingat lalu lintas yang menjadi kacau balau akibat matinya lampu lalu lintas di seluruh penjuru kota.

Kondisi serupa terjadi di Portugal. Polisi setempat mengonfirmasi bahwa lampu lalu lintas mati total di berbagai kota besar, termasuk Lisbon dan Porto. Selain itu, layanan metro di kedua kota besar tersebut terpaksa dihentikan, menyebabkan antrean panjang di terminal bus serta mesin ATM, karena warga bergegas menarik uang tunai sebagai langkah antisipasi.

Pihak operator jaringan listrik nasional Spanyol memperkirakan, waktu pemulihan dapat memakan waktu antara enam hingga sepuluh jam. Mereka bekerja keras untuk mengidentifikasi sumber gangguan dan mengembalikan suplai listrik secepat mungkin.

Tak hanya di Spanyol dan Portugal, negara kecil Andorra dan beberapa wilayah di Prancis juga terdampak. Namun, hingga berita ini diturunkan, kepulauan Balearic dan Canary yang berada di bawah administrasi Spanyol dikabarkan tidak mengalami gangguan serupa.

Pemadaman besar-besaran ini menimbulkan pertanyaan serius tentang ketahanan infrastruktur energi di kawasan tersebut, terlebih dengan ketergantungan tinggi terhadap jaringan listrik terintegrasi.

Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk tetap tenang, mengurangi aktivitas di luar ruangan, serta memperbanyak informasi dari sumber resmi sembari menunggu listrik kembali normal.(*)


Hide Ads Show Ads