Selasa, 6 Mei 2025
Cuaca 0oC
BREAKING NEWS

Jabar Raih Peringkat Kedua Terbaik Nasional LPPD 2024

Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat berhasil meraih penghargaan sebagai provinsi dengan kinerja terbaik kedua secara nasional dalam Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Tahun 2024. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya, kepada Wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan Setiawan, dalam peringatan Hari Otonomi Daerah ke-29 yang digelar di Lapangan Dome BSCC, Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (25/4/2025).

Jabar Raih Peringkat Kedua Terbaik Nasional LPPD 2024

Capaian ini menandai peningkatan signifikan dari tahun sebelumnya, di mana Jawa Barat berada di posisi keempat nasional. Wakil Gubernur Erwan Setiawan menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas penghargaan tersebut.

"Alhamdulillah, ini adalah lompatan dua peringkat yang mencerminkan peningkatan kinerja tata kelola pemerintahan di Jawa Barat. Penghargaan ini kami dedikasikan untuk seluruh jajaran pemerintah daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, serta masyarakat Jawa Barat yang terus mendukung upaya pembangunan," ujar Erwan.

Meski begitu, Erwan menegaskan bahwa penghargaan ini bukanlah titik akhir, melainkan motivasi untuk terus memperkuat tata kelola pemerintahan yang transparan, partisipatif, dan akuntabel.

“Sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan kinerja agar Dana Insentif Daerah (DID) yang diterima juga meningkat, sehingga pembangunan bisa lebih merata dan berkelanjutan,” imbuhnya.

Dengan nilai LPPD yang masuk kategori “Sangat Tinggi”, Jawa Barat kini menjadi salah satu provinsi rujukan nasional dalam praktik pemerintahan daerah yang baik. Capaian ini mencerminkan keberhasilan dalam berbagai aspek, seperti inovasi kebijakan, efisiensi pelayanan publik, pembangunan daerah berkelanjutan, hingga reformasi birokrasi.


Selain menjadi tolok ukur keberhasilan administrasi pemerintahan, prestasi ini juga membuka peluang lebih besar bagi Jawa Barat dalam mendapatkan alokasi Dana Insentif Daerah (DID) dari pemerintah pusat. Insentif fiskal tersebut sangat penting untuk mempercepat pembangunan serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat di daerah.

Tidak hanya berdampak secara kelembagaan, raihan ini turut memperkuat posisi dan reputasi Gubernur serta jajaran Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat di tingkat nasional, baik dari sisi administratif maupun politik. Kepercayaan publik yang meningkat menjadi modal penting dalam menjaga kesinambungan kepemimpinan dan arah pembangunan daerah ke depan.(*)

Hide Ads Show Ads