Inilah Detik-Detik Penyelamatan, " Aksi Heroik Marinir TNI AL di Tengah Terjangan Banjir Lampung"
Tak Menunggu Komando, Prajurit Yonif 9 Marinir Terjun Langsung Evakuasi Warga—Prioritaskan Lansia, Ibu Hamil, dan Anak-Anak yang Terjebak di Rumah Tergenang.
Saat banjir melanda wilayah pesisir Lampung, tepatnya di Kecamatan Padang Cermin dan Way Ratai, sekelompok prajurit TNI AL dari Batalyon Infanteri 9 Marinir menunjukkan aksi tanggap bencana yang layak diacungi jempol. Hujan deras sejak dini hari, Senin (21/04), memicu luapan air yang merendam permukiman warga, bahkan membuat sebagian warga terjebak di dalam rumah yang sudah setinggi lutut airnya.
Tanpa menunggu waktu lama, satu pleton prajurit Yonif 9 Marinir yang dipimpin langsung oleh Lettu Mar Indra Prayitno, bergerak cepat menyisir rumah-rumah warga yang terdampak. Mereka mengevakuasi penduduk ke tempat yang lebih aman, dengan prioritas pada kelompok rentan seperti lansia, perempuan, ibu hamil, dan anak-anak.
Komandan Batalyon Infanteri 9 Marinir, Letkol Marinir Achmad Toripin, menegaskan bahwa aksi ini merupakan bentuk komitmen nyata TNI AL dalam mendukung misi kemanusiaan, sejalan dengan arahan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali. "Kami tidak hanya siap tempur, tapi juga selalu siap hadir ketika rakyat membutuhkan, terlebih dalam situasi darurat seperti ini," ujarnya.
Para prajurit tidak hanya mengandalkan perintah, melainkan bergerak dengan naluri kemanusiaan. Mereka bahu-membahu bersama tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung yang telah mendirikan posko evakuasi untuk para korban.
Banjir ini terjadi diduga akibat jebolnya tanggul di beberapa titik setelah intensitas hujan tinggi mengguyur kawasan tersebut. Situasi ini menjadi pengingat pentingnya sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat sipil dalam menghadapi bencana yang sewaktu-waktu bisa datang.(*)