IHSG Naik 0,6 Persen Jelang "Long Weekend"
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0,60 persen atau 38 poin pada penutupan perdagangan Kamis (17/4/2025). Menurut Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG berada pada level 6.438 di akhir sesi perdagangan.
Sebanyak 344 saham harganya naik, 336 saham stagnan, dan 279 saham turun. Penguatan IHSG juga ditopang indeks LQ45 yang bergerak menguat.
Saham-saham sektor bahan baku, infrastruktur, dan teknologi naik paling tinggi. Sedangkan saham sektor consumer cyclicals (barang sekunder) turun paling dalam (minus 0,45 persen).
Volume saham yang diperdagangkan sebanyak 15,28 miliar lembar dengan frekuensi perdagangan sebanyak 1.146.000 kali transaksi. Total nilai perdagangan sebesar Rp9,78 triliun dan kapitalisasi pasar menjadi Rp11.120 triliun.
Tim Analis Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan mayoritas bursa saham di Asia memang mengalami kenaikan. "Para investor memantau negosiasi antara AS dan Jepang terkait kebijakan tarif," katanya.
Pelaku pasar juga mencermati peringatan Ketua The Fed, Jerome Powell. Terutama mengenai potensi perlambatan ekonomi dan kenaikan harga akibat kebijakan tarif.
"Namun, The Fed tidak bisa proaktif membendung perlambatan ekonomi mengingat tarif bisa memicu inflasi," ujar Tim Analis Pilarmas. The Fed hanya akan mengamati lebih banyak data yang menentukan arah perekonomian sebelum memutuskan kebijakan suku bunga.(*)