Chelsea Inginkan David Hancko dari Slovakia

Meskipun sisi pertahanan Chelsea saat ini tidak bermasalah, kehilangan Wesley Fofana karena cedera serius mendorong klub untuk mencari opsi tambahan guna menambah kekuatan lini belakang di era persaingan ketat antar klub besar Eropa.

David Hancko telah lama dikenal sebagai pemain yang solid di lini belakang, terbukti dari kontribusinya bersama Feyenoord. 

Di bawah asuhan pelatih Arne Slot, Hancko menjadi tumpuan pertahanan sekaligus menawarkan kemampuan menyerang sebagai bek dengan catatan empat gol dan empat assist dari 41 penampilan di semua kompetisi musim ini. 

Meskipun kontraknya masih tersisa tiga tahun, Feyenoord telah memasang harga yang cukup tinggi yakni sekitar €50 juta (sekitar £42,8 juta) sebagai ekspektasi penjualan. 

Di tengah situasi ini, Chelsea tampaknya ingin bermain cepat dan mengambil langkah strategis agar dapat merebut hati bek serbaguna tersebut sebelum pesaing lain menyerbu pasar transfer.

Kompetisi di pasar transfer semakin memanas dengan nama-nama besar seperti Liverpool, Juventus, Tottenham Hotspur, dan Atletico Madrid yang juga tertarik untuk merebut tanda tangan Hancko. 

Liverpool, misalnya, telah mengerjakan rencana mendalam di lini belakang dengan mengandalkan Virgil van Dijk dan target baru di posisi left-back. 

Dengan demikian, Chelsea merasa memiliki peluang lebih besar untuk menekan tawaran mereka, terutama jika dapat menawarkan paket yang lebih menjanjikan baik dari segi ruang bermain maupun kompetisi di level Liga Champions musim 2025–26. 

Upaya Chelsea untuk mengontak kembali pihak Feyenoord menunjukkan betapa seriusnya mereka dalam mengamankan posisi di lini pertahanan demi menjaga keseimbangan dan kekuatan skuad dalam menghadapi kompetisi domestik dan Eropa.(*)