
Apa Itu MFA ASN Digital? Ini Tujuh Fungsinya
0 menit baca
Penerapan Multi-Factor Authentication (MFA) di ASN Digital BKN menjadi langkah penting menjaga keamanan informasi digital. Sistem ini mewajibkan verifikasi ganda saat mengakses layanan seperti SIASN dan MyASN.
Langkah ini diambil untuk melindungi data penting yang dikelola BKN dari ancaman peretasan dan kebocoran. Dengan MFA, hanya pengguna sah yang dapat mengakses data kepegawaian ASN.
Dilansir dari Instagram resmi BKN, Sistem MFA adalah metode keamanan yang menggunakan lebih dari satu cara verifikasi pengguna. Dalam layanan digital ASN BKN, MFA memastikan hanya pengguna terotorisasi yang dapat mengakses data.
MFA menggabungkan dua atau lebih metode, seperti kata sandi, sidik jari, atau kode OTP dari perangkat pengguna. Cara ini memberikan perlindungan berlapis untuk mengamankan akses ke sistem BKN.
BKN mengelola data sensitif, seperti informasi pegawai dan kepegawaian yang sangat penting bagi negara. Oleh karena itu, ASN wajib menerapkan MFA saat menggunakan layanan digital seperti SIASN dan MyASN.
-Fungsinya
1. Melindungi Data Pribadi ASN
2. Meningkatkan Keamanan Akses Sistem
3. Mencegah Kebocoran dan Penyalahgunaan Data
4. Mengurangi Risiko Pencurian Identitas Digital
5. Memastikan Keabsahan Akses Pengguna
6. Mendukung Tata Kelola Data yang Lebih Baik
7. Meningkatkan Kepercayaan ASN terhadap Sistem Digital BKN.(*)