
Tak Hanya Rumah, Banjir di Bandung Barat Hancurkan Gedung Sekolah Dasar
Puluhan rumah di desa nyalindung kecamatan cipatat kabupaten bandung barat mengalami kerusakan parah usai diterjang banjir bandang. Bukan hanya rumah luapan banjir juga memporak porandakan sekolah dasar.
Seperti inilah kondisi salah satu sekolah dasar di kecamatan cipatat kabupaten bandung barat pasca diterjang banjir bandang yang terjadi pada sabtu sore. Pada minggu tampak fasilitas dan peralatan untuk kegiatan belajar mengajar di sekolah tersebut porak poranda.
Banjir bandang telah merusak puluhan rumah yang berada di bantaran sungai cimeta. Hingga sebagian warga tidak berhasil menyelamatkan harta bendanya akibat derasnya luapan air sungai dilaporkan tidak ada korban jiwa.
Menurut warga banjir akibat luapan sungai cimeta baru dua kali terjadi namun tahun ini lebih parah dibandingkan tahun sebelumnya.
“ tahun lalu air ga sampai masuk ke rumah , tahun ini air masuk dan tinggi sampai satu meter “ Ungkap Didin saepudin warga, Senin, 17/03/2025.
Sementara itu sekretaris desa nyalindung asep hidayat melaporkan ada 25 rumah yang mengalami rusak berat akibat terjangan luapan sungai cimeta kemudian 42 kepala keluarga atau sekitar 144 jiwa terdampak hingga sebagiannya mesti mengungsi ke rumah kerabat gegara rumahnya tak bisa ditinggali lagi. Selain itu banjir memporak porandakan sekolah dasar dan merusak empat jembatan.
“ kami turut berduka cita atas musibah ini , saat itu hujan begitu deras sehingga menyebabkan air meluap dan menyebabkan kerusakan yang cukup parah", Ungkap Asep hidayat sekretaris desa nyalindung, Senin, 17/03/2025.
Hingga minggu siang warga yang rumahnya masih berdiri kokoh tampak sedang membersihkan gundukan yang lumpur yang memasuki bangunan rumah lumpur serta membersihkan perabot dan harta bendanya pasca terendam air. Puluhan warga terdampak yang rumahnya rusak tersapu banjir bandang untuk sementara waktu mengungsi ke rumah sodaranya yang tidak jauh dari lokasi kejadian.(*)