Sejarah Panjang Baju Lebaran

Berikut , rangkuman sejarah tradisi membeli baju Lebaran di Indonesia:

Asal-usul dan Perkembangan di masa kesultanan. Tradisi ini diperkirakan telah ada sejak abad ke-16, tepatnya pada masa Kesultanan Banten.

Catatan sejarah menunjukkan bahwa pada masa itu, kalangan kerajaan dan bangsawan mengenakan pakaian baru yang indah untuk merayakan Lebaran. Sementara itu, rakyat biasa pada masa itu umumnya membuat atau menjahit sendiri pakaian mereka karena keterbatasan ekonomi.

Sedangkan di Masa Kolonial penjajahan Belanda, tradisi ini semakin meluas. Catatan dari penasihat urusan pribumi untuk pemerintah kolonial, Snouck Hurgronje, menyebutkan bahwa kebiasaan membeli baju baru menjelang Lebaran sudah menjadi tradisi yang kerap dilakukan.

Adapun di masa penjajahan Jepang, tradisi ini sempat mengalami hambatan karena keterbatasan barang dan kondisi ekonomi yang sulit

Seiring dengan perkembangan ekonomi dan industri fashion, di masa kini tradisi membeli baju Lebaran semakin berkembang pesat. Berbagai model dan tren pakaian Lebaran bermunculan setiap tahunnya.

Selain membeli pakaian di toko atau pasar, belanja online juga menjadi pilihan populer bagi banyak orang.(*)