
Puncak Mudik Jalur Laut Diprediksi Terjadi pada 26 Maret
PT Pelayaran Nasional Indonesia Persero (Pelni) memprediksi puncak arus mudik jalur laut terjadi pada 26 Maret 2025. Adapun proyeksi penumpang mencapai 26.820 orang.
Hal ini disampaikan Direktur Utama Pelni Tri Handayani di Jakarta, Kamis (13/3/2025). Ia menyebut, total jumlah ketersediaan tiket selama masa Lebaran 2025 ini mencapai 781.723 tiket.
Adapun proyeksi jumlah penumpang pada tahun ini diperkirakan mencapai 644.102 orang. Jumlah tersebut naik 0,4 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat 641.013 orang.
Selain itu, tahun ini kapasitas tiket mudik gratis yang disediakan oleh Pelni sebanyak 9.250 kuota. "Masih terdapat slot sebesar 32 persen lagi untuk tiket gratis Kemenhub, agar dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat," ujarnya.
Tiket gratis ini dapat dipesan melalui laman resmi Pelni maupun Kementerian Perhubungan. Selain itu, Pelni juga turut serta dalam Mudik Gratis BUMN dengan menyediakan 3.200 kuota.
Lebaran tahun ini, Pelni akan mengoperasikan 25 kapal penumpang dan 30 kapal perintis. Total kapasitas angkutnya mencapai 60.212 kursi, sudah termasuk dispensasi kapasitas.
Sementara itu, terdapat lima tempat yang diproyeksikan menjadi pelabuhan terpadat. Yakni Makassar 46.498 penumpang, Balikpapan 35.358 penumpang, Ambon 33.074 penumpang, Bau-Bau 32.254 penumpang, dan Batam 27.039 penumpang.
Untuk lima ruas dengan jumlah penumpang terpadat diproyeksikan berada pada Belawan-Batam 21.373 penumpang. Berikutnya, Batam-Belawan 20.154 penumpang, Kumai-Semarang 13.423 penumpang, Makassar-Bau-Bau 11.352 penumpang, dan Balikpapan-Surabaya 11.014 penumpang.(*)