Progam 100 Hari Kerja, Bupati Majalengka Canangkan "Gerakan Ngantor Berduha"
0 menit baca
Pemkab Majalengka dibawah kepemimpinan Bupati H. Eman Suherman dan Wakil Bupati Dena Muhamad Ramdhan dalam program 100 hari kerjanya melakukan inovasi "Gerakan Ngantor Berduha".
Bupati Majalengka, H. Eman Suherman mengatakan program Gerakan Ngantor Berduha tersebut, merupakan salah satu program dalam kinerja 100 hari menjabat bupati bersama wakil bupati.
 |
| Bupati Majalengka Canangkan "Gerakan Ngantor Berduha" |
Menurut Eman, munculnya ide tersebut sebagai bentuk untuk meningkatkan ketaqwaan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan PPPK di lingkungan Pemda Majalengka.
"Shalat dhuha merupakan salah satu ibadah sunah yang sangat dianjurkan dalam ajaran Islam. Selain memiliki keutamaan besar di sisi Allah, salat dhuha juga memberikan banyak manfaat bagi kehidupan sehari-hari," ucapnnya.
Dikatakan Eman, gerakan shalat dhuha bersama para ASN dan PPPK di lingkungan Pemerintah Kabupaten Majalengka ini dapat menjadi pelopor bagi masyarakat.
"Bahwa kita semua gemar membaca Al Qur’an. Oleh karena itu, kami menyampaikan apresiasi atas terlaksananya Gerakan Ngantor Berduha ini," katanya.
Namun, ia berharap, gerakan ngantor berduha ini tidak hanya dilaunching tapi diterapkan seterusnya di semua OPD dan dilaksanakan oleh lingkungan kecamatan, kelurahan/desa yang ada di Kabupaten Majalengka. (*)
