
Presiden Sebut Tindak Tegas Penyelundupan Emas ke Luar Negeri
0 menit baca
Presiden Prabowo Subianto menegaskan akan menindak penyelundupan emas ke luar Indonesia. Menurut Kepala Negara, hal tersebut telah merugikan Indonesia dari sisi penerimaan negara.
Demikian disampaikan Presiden pada peresmian smelter emas PT Freeport Indonesia di Gresik, Jawa Timur, Senin (17/3/2025). "Penambangan ilegal dan penyelundupan emas ke luar negeri yang merugikan negara masih merajalela, ini akan kita tindak," ujarnya.
Sebagai pemilik cadangan emas terbesar keenam di dunia, Presiden menegaskan Indonesia seharusnya bisa mengelola kekayaan alam berharga itu. "Kita seharusnya bersyukur memiliki sumber alam yang besar," katanya.
Kepala Negara berharap emas akan menjadi sumber energi baru bagi Indonesia. Karena itu, sudah menjadi kewajiban dan tugas bersama untuk menjaga dan mengelola sumber daya alam seperti emas.
Pabrik pemurnian emas PT Freeport di Gresik mengolah lumpur anoda menjadi emas batangan. Kapasitas produksinya ditargetkan mencapai 50 ton per tahun.(*)