
SE BKN Sudah Keluar, Pengangkatan Dipercepat, Ini Ungkapan Forum Pegawai Non-ASN
Ketua Forum Pegawai Non-ASN Republik Indonesia, Taufik Hidayat mengungkapkan percepatan pengangkatan CPNS dan P3K secara nasional. Menurutnya, keputusan percepatan tersebut adalah hasil perjuangan intensif para honorer di seluruh Indonesia.(21/3/25)
Taufik menjelaskan, keputusan baru ini membatalkan edaran sebelumnya. Yakni, menetapkan pelantikan dilakukan serentak pada 2026.
"Alhamdulillah, perjuangan kami berhasil membatalkan edaran sebelumnya. Sekaligus, mempercepat proses pengangkatan ASN," kata Taufik, (19/3/2025).
Taufik menegaskan bahwa percepatan ini membawa dampak positif besar bagi honorer yang lama menunggu kejelasan status. Menurutnya, instansi pusat dan daerah harus segera siap agar pelantikan tidak lagi mengalami penundaan.
"Kami harap daerah yang sudah siap segera melaksanakan pelantikan, tanpa menunda lagi proses administrasinya," ucapnya.
Lebih lanjut, Taufik mengatakan bahwa pemerintah pusat dan daerah wajib bertanggung jawab atas kelangsungan nasib honorer. Ia berpendapat bahwa perlindungan terhadap hak-hak honorer harus diutamakan mengingat pengabdian mereka selama ini.
"Kami meminta pemerintah benar-benar melindungi hak-hak honorer yang sudah mengabdi bertahun-tahun," ujarnya.
Taufik mengungkapkan bahwa masih banyak honorer yang diberhentikan tanpa kejelasan akibat keterbatasan anggaran instansi. Menurutnya, kondisi ini menimbulkan dampak sosial ekonomi serius bagi para honorer yang kehilangan penghasilan.
Taufik juga menyoroti pentingnya pemerintah menyelesaikan seluruh proses penataan honorer sebelum batas waktu Oktober 2025. Ia menegaskan bahwa upaya ini adalah bagian dari komitmen negara memberikan kejelasan status dan kesejahteraan kepada tenaga honorer.
Kabar sebelumnya telah terbit SK BKN Berkaitan percepatan pengangkatan CPNS dan P3K yang tertunda, klik disini (*)