
Ketemu Pencuri Motor Lalu Dibacok Pakai Clurit, Akhirnya Pembacok Berurusan Polisi
0 menit baca
Pria berinisial EF ( 20) ditangkap polisi akibat membacok maling motor berinisial MS (25) menggunakan celurit hingga tak sadarkan diri dan harus mendapat perawatan khusus di Rumah Sakit.(18/3/25).
Kanit Reskrim Polsek Koja AKP Alex Chandra menyebut EF ditangkap saat berada di rumah pamannya di daerah Koja Jakarta Utara.
"Pelaku ditangkap di rumah pamannya pada Sabtu 15 Maret 2025 pukul 04.00 WIB," ucap Alex Chandra saat di konfirmasi Senin (17/3/2025).
Sementara untuk korban yang di bacok, Alex menjelaskan kalau saat ini belum bisa dimintai keterangan.
"Korban saat ini belum dapat dimintai keterangannya karena luka yang serius. Saat sedang membersihkan luka lukanya, di tubuh MS, tim medis menemukan kunci leter T di saku celana MS," kata Alex.
Menurut Alex, pelaku berhasil ditangkap usai pihaknya dapat laporan tentang adanya peristiwa pembacokan yang membuat korbannya alami luka parah.
"Setelah mengetahui adanya kejadian tersebut, piket reskrim segera mencari keberadaan pelaku dan tidak berapa lama kemudian pelaku berhasil di amankan," ujar Alex.
Menurut pengakuan EF kata Alex, korban berinisial MS itu pernah mencuri motor miliknya saat di parkir di depan rumah.
"Dari keterangan yang di dapat, awal mula terjadinya kejadian tersebut bermula bahwa korban MS sebelumnya pernah mengambil sepeda motor milik EF yang terparkir di depan rumah dalam keadaan terkunci stang, dan stangnya dipatahkan MS. Setelah diketahui akhirnya motor pun di kembalikan," terang Alex.
Nah, di hari Sabtu 15 Maret 2025 pukul 02.30 WIB kata Alex, si EF melihat MS sedang berjalan kaki di Jln. Bendungan Melayu depan SD Negeri RBS 11, Kelurahan Rawa badak selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.
EF kemudian pulang ke rumah untuk mengambil sebilah celurit dan kembali mencari MS yang memang bertujuan untuk membacok MS.
Setelah MS terlihat, langsung dihampiri oleh EF. Melihat EF membawa sebilah celurit, MS segera berlari namun dapat di kejar oleh EF.
Sambil dalam keadaan berlari, EF menyabetkan celuritnya ke arah MS. Akibatnya, MS mengalami luka sobek pada bagian bisep kanan dan luka robek besar pada pinggang atas bagian kiri.
MS sempat menangkis dengan menggunakan tangan kirinya sehingga jari telunjuk kirinya alami luka sobek.
Setelah puas menyabet MS, kemudian EF pergi berlari meninggalkan MS yang dalam keadaan terluka.
"Untuk diketahui, EF dan MS saling mengenal dan tinggal di satu RW yang sama," ungkap Alex.(*)