Breaking News :
WEB UTAMA
Daya Beli Melemah, Masyarakat Pilih Menyimpan THR

Daya Beli Melemah, Masyarakat Pilih Menyimpan THR

Pengamat Ekonomi UNS, Bhimo Rizky Samudro, menilai daya beli masyarakat mengalami pelemahan menjelang Lebaran 2025. Ia menyebut faktor utama pelemahan adalah kebijakan efisiensi anggaran yang berdampak pada penghasilan pegawai negeri dan sektor swasta.
Foto ilustrasi

Bhimo menjelaskan bahwa pemotongan anggaran di beberapa kementerian menyebabkan remunerasi pegawai terkoreksi sekitar Rp300.000 hingga Rp400.000. "Meskipun jumlahnya bervariasi, penurunan ini tetap berdampak pada daya beli masyarakat," ujarnya, Selasa (25/3/2025).

Ia menambahkan, meskipun ada kebijakan percepatan pemberian THR, tidak semua perusahaan mampu merealisasikannya tepat waktu. Banyak karyawan memilih untuk menyimpan dana THR daripada langsung membelanjakannya untuk kebutuhan Lebaran.

"Jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, masyarakat kini lebih berhati-hati dalam membelanjakan uangnya," kata Bhimo. Ia juga mencatat penurunan transaksi di pegadaian dan toko emas, yang biasanya meningkat menjelang Lebaran.

Selain itu, Bhimo menyoroti bahwa pusat perbelanjaan masih belum seramai tahun-tahun sebelumnya. Menurutnya, situasi ini menjadi salah satu indikasi bahwa konsumsi masyarakat belum pulih sepenuhnya pascapandemi.

Bhimo memperkirakan tren pelemahan daya beli ini dapat berlanjut dalam beberapa bulan ke depan. Ia menegaskan perlunya kebijakan yang dapat mendorong konsumsi masyarakat agar pertumbuhan ekonomi tetap stabil.(*)
BERITA TERKINI
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar