Bersih-bersih Lingkungan Makin Masif, Kemenhut Bongkar Puluhan Villa di Pamijahan Bogor
0 menit baca
Penyegelan bangunan liar di kawasan pegunungan kini menyasar kawasan Taman Nasional Gunung Salak Endah.(18/3/25).
 |
| Kemenhut Segel Bangunan di TNGS Pamijahan Bogor |
Sedikitnya 16 bangunan vila , resort dan cottage di Desa Gunung Bunder Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor di segel Dirjen Gakkum Kementrian Kehutanan RI di kawasan tersebut.
Penyegelan tersebut di lakukan karena tidak memiliki legalitas izin dalam pendirian bangunan gedung terlebih bangunan berdiri di atas Taman Nasional.
Belasan bangunan tersebut di duga menjadi penyebab kerusakan lingkungan dan banjir di kawasan hilirnya yang bermuara ke kali Cisadane mengarah Provinsi Banten.
"Hari ini Satgas Penyelamatan Hutan pada Daerah Aliran Sungai Kementrian Kehutnaan datang untuk melihat di daerah hulu DAS Cisadane terindikasi ada bangunan dan kegiatan perlu di cek kebenarannya dan minggu kemaren daerah aliran ciliwung dan DAS Bekasi di sana ada beberapa bangunan yang juga di segel," ujar Direktur Pencegahan dan Penindakan Pengaduan Kehutanan Dirjen Gakkum Kementrian Kehutanan RI Yazid Nurhuda, Senin (17/3/2025).
Salah satu titik yang menjadi langganan banjir adalah kali Cidurian yang selalu menghantui warga di Jasinga dan Cigudeg.
Direktur Pencegahan dan Penindakan Pengaduan Kehutanan Dirjen Gakkum Kementrian Kehutanan RI Yazid Nurhuda.
Menjelaskan selain melakukan penyegelan kementrian Kehutnana juga mendalami izin bangunan untuk di bongkar.
"sebelumnya sudah ada 15 bangunan di DAS Ciliwung, dan ada 20 bangunan di DAS Bekasi , dan hari ini di DAS Cisadane yang mengindikasikan ada 16 lokasi dan titik yg akan di cek di lapngan dan di lakukan pemasangan papan pengawasan," tambah Yazid Nurhuda.
Puluhan bangunan tersebut ternyata sudah berdiri sejak 2019 lalu, dan terus di perbesar. Kondisi itupun ternyata sudah di awasi Dirjen Gakkum Kementrian Lingkungan Hidup beserta Polhut setempat namun sayangnya baru di beri penindakan berupa pemasangan plang pada Senin sore 17 maret. Pengembalian fungsi hutan di Gunung Salak mendapat sambutan dari banyak pihak.
Terutama para pecinta alam yang selama ini kerap melakukan aksi penanaman pohon namun di sisi lain bangunan beton di biarkan berdiri di lahan Taman Nasional.
Adapun bangunan yang disegel di Kecamatan Pamijahan yakni sebagai berikut:
1. The Michael Resorts.
2. Villa Lembah Pesona.
3. Villa Alam Syah.
4. Villa Pakis Asri.
5. Villa kita gunung salak,
6. Villa Army Camping.
7. Villa Mutiara Cawene.
8. Villa 204 Cawene.
9. Villa Intania Cawene.
10. Villa Rimera Hills.
11. Villa Rimera Camp.
12. Villa Kamaniya Cawene.
13. Villa Ceutini Cawene.
14. Villa De Corrinna,
15. Pondok Wisata Ciparay Indah.
