Breaking News :
WEB UTAMA
Kades Kohod Diduga Raup Rp23,2 Miliar dari Pagar Laut

Kades Kohod Diduga Raup Rp23,2 Miliar dari Pagar Laut

Kepala Desa Kohod, Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Arsin bin Sanip diperkirakan memperoleh keuntungan sebesar Rp23,2 miliar. Hal itu berasal dari dugaan pemalsuan dokumen pagar laut di pesisir Pantai Utara Kabupaten Tangerang.

Pagar laut di Pesisir Pantai Utara Kabupaten Tangerang memiliki SHGB dan SHM yang diduga perbuatannya melalui pemalsuan dokumen

Ketua Riset dan Advokasi Publik LBH PP Muhammadiyah, Gufroni membeberkan Arsin telah menyulap 116 hektare lahan sekitar pagar laut. Modusnya, tanah yang diklaim area tambak padahal bidang laut dibuatkan girik palsu.

Arsin bersekongkol dengan para oknum membuat girik palsu untuk diterbitkan Sertifikat Hak Milik dan Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHM/SHGB). "Arsin dapat Rp1.500/meter dibayar di awal," ujarnya, Senin (17/2/2025).

Setelah SHGB/SHM terbit, lanjutnya, Arsin kembali mendapat Rp20.000/meter. "Kami sudah melaporkan praktek culas Arsin ke Bareskrim Polri pada Jum'at, 17 Januari 2025 lalu," kata Gufroni.

"Jadi dia dapat Rp20 ribu/meter dikali 116 hektare, maka totalnya Rp23,2 miliar. Udah banyak banget maka wajar kalau kekayaan dia melesat jadi orang kaya baru dari awalnya dia bukan siapa-siapa," ujarnya.

Dikonfirmasi Kades Kohod, Arsin bin Sanip melalui kuasa hukumnya, Yunihar bila kliennya tidak terlibat. Bahkan, kliennya menjadi korban karena telah ditipu oleh dua orang pelaku yang menjadi mafia tanah berinisial SP dan C.

"Tentunya Ini terjadi akibat dari kekurangan pengetahuan dan tidak hati-hati Pak Arsin. Pak Arsin ini hanya korban," ujarnya.(*)
BERITA TERKINI
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar