Rekrutmen Tenaga Kerja Pindo Deli Ditegaskan DPRD Karawang Harus Serap Tenaga Lokal
Komisi IV DPRD Karawang Non Bapemperda melakukan kunjungan ke kantor Pindo Deli untuk mempertanyakan kuota tenaga kerja lokal dalam proses rekrutmen di Indah Kiat Karawang (IKK) Pindo Deli 4.
 |
| Foto ilustrasi: Gedung DPRD Karawang |
Dalam pertemuan tersebut, DPRD menegaskan pentingnya perusahaan besar di Karawang untuk lebih banyak menyerap tenaga kerja dari daerah setempat.
Sekretaris Komisi IV DPRD, Asep Syaripudin, menekankan bahwa kehadiran Pindo Deli Sinar Mas Grup di Karawang harus berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam hal kesempatan kerja.
“Kami menegaskan bahwa tenaga kerja yang direkrut harus berasal dari Karawang. Ini sebagai bentuk keberpihakan kepada warga lokal agar mereka memiliki peluang lebih besar untuk bekerja di industri yang ada di daerah mereka sendiri,” ujar Asep.
Selain itu, ia juga mendorong agar lulusan SMA dan SMK di Karawang dibekali sertifikasi keahlian sebelum masuk dunia kerja. Asep mengusulkan agar program ini bisa dibiayai melalui Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan.
“Sertifikasi ini penting agar lulusan Karawang memiliki keunggulan dan bisa bersaing dalam proses seleksi tenaga kerja,” tambahnya.
Wakil Ketua Komisi IV, Imron, menyoroti minimnya keterwakilan pekerja dari wilayah pesisir Karawang. Menurutnya, hal ini disebabkan oleh kurangnya informasi mengenai lowongan kerja yang tersedia.
“Keterwakilan pekerja dari pesisir sangat sedikit, salah satunya karena kurangnya akses informasi terkait lowongan pekerjaan. Ini harus menjadi perhatian bagi Pindo Deli agar bisa lebih aktif dalam menyebarluaskan informasi rekrutmen,” kata Imron.
Sementara itu, perwakilan Pindo Deli, Hilmi, mengungkapkan bahwa saat ini tenaga kerja yang direkrut berasal dari Karawang. Pindo Deli juga telah bekerja sama dengan SMA, Unsika, serta melakukan wawancara rekrutmen di berbagai institusi pendidikan.
Hilmi menambahkan bahwa pihaknya akan memperkuat koordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) dalam pemanfaatan aplikasi Infoloker agar informasi lowongan kerja lebih mudah diakses oleh masyarakat Karawang.
“Kami juga akan meningkatkan kerja sama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) untuk mengembangkan keterampilan tenaga kerja lokal, terutama dalam hal hard skill yang sesuai dengan kebutuhan industri,” jelasnya.
Ia juga mengakui bahwa saat ini jumlah lulusan dengan jurusan kimia di Karawang masih terbatas, padahal kebutuhan tenaga kerja di bidang tersebut cukup tinggi. Oleh karena itu, Pindo Deli akan terus berkoordinasi dengan Disnaker untuk memastikan ketersediaan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan (*)
