Makin Memanas Konflik Dokter Detektif dengan Shella Saukia, Ini Faktanya
Dokter Detektif melaporkan Shella Saukia ke Polda Metro Jaya pada Jumat (17/1/2025) malam. Laporan ini terkait dugaan intimidasi yang dilakukan Shella terhadap Dokter Detektif.
Konflik ini semakin menarik perhatian publik karena melibatkan nama-nama besar dalam industri kecantikan. Para netizen membicarakan isu ini secara luas di berbagai platform media sosial.
Di sisi lain, Shella Saukia membawa isu baru dan melapor balik ke Polda Metro Jaya pada Sabtu (18/1/2025). Ia mengklaim adanya dugaan pemerasan yang melibatkan para pemilik skincare terkenal, termasuk Nikita Mirzani.
Berikut fakta-fakta panas di balik perseteruan sengit antara Dokter Detektif dan Shella Saukia:
1. Latar Belakang Profesi
Dokter Detektif dikenal sebagai seorang profesional di bidang medis dengan spesialisasi di bidang deteksi masalah kesehatan. Sementara, Shella Saukia merupakan seorang pebisnis sukses dan pemilik brand skincare terkenal.
2. Awal Mula Konflik
Konflik ini dimulai ketika Dokter Detektif mengunggah pernyataan yang diduga menyindir gaya hidup Shella. Hal ini memicu serangkaian tanggapan di media sosial yang memicu ketegangan antara keduanya.
3. Dokter Detektif Laporkan Shella
Pada Jumat (17/1/2025), Dokter Detektif melaporkan Shella Saukia ke Polda Metro Jaya dengan tuduhan intimidasi. Laporan ini menjadi sorotan publik, mengingat keduanya memiliki pengaruh besar di media sosial.
4. Shella Menanggapi dengan Tuduhan Pemerasan
Shella membalas dengan mengungkapkan dugaan pemerasan yang melibatkan beberapa pemilik skincare terkenal. Ia mengklaim bahwa tindakan tersebut sudah dilaporkan kepada pihak berwajib.
5. Klarifikasi Dokter Detektif
Dokter Detektif memberikan klarifikasi di platform media sosialnya, menjelaskan bahwa pernyataannya bukan untuk menyerang pribadi Shella. Melainkan untuk mengedukasi tentang masalah kesehatan.
Meskipun perseteruan ini mencuat di media sosial, keduanya tetap mengklaim bahwa mereka berjuang untuk keadilan masing-masing. Masyarakat kini menantikan bagaimana proses hukum ini berlanjut dan apakah konflik ini akan membaik atau memburuk.(*)