Pasca Bencana di Cianjur, Kelistrikan Warga Kembali Pulih
Pasca bencana tanah longsor dan banjir di wilayah Cianjur yang juga berdampak pada kelistrikan, saat ini sebanyak 22.416 pelanggan telah kembali bisa menikmati aliran listrik setelah PT PLN (Persero) berhasil memulihkan 100% sistem kelistrikan.
Petugas PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat melakukan perbaikan dan pemulihan pasokan listrik di lokasi terdampak bencana di Cianjur
Sebelumnya, bencana yang melanda Kabupaten Cianjur mengakibatkan terputusnya beberapa titik jalan utama, termasuk Jalan Raya Tanggeung-Sukanagara, Jalan Pasir Kuda, dan akses menuju Desa Sukamaju di Kecamatan Tanggeung.
Kondisi ini sempat menghambat mobilisasi peralatan dan tim lapangan, namun dengan dukungan TNI, Basarnas, dan pemerintah setempat, akses sementara berhasil dibuka untuk mempercepat proses pemulihan.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat, Agung Murdifi, mengatakan, di tengah tantangan medan berat dan kondisi cuaca ekstrem kami terus berupaya secara maksimal agar listrik bisa segera pulih.
“Walaupun kondisi medan yang penuh tantangan, seluruh tim kami all out sehingga berhasil memulihkan seluruh gardu dan penyulang di wilayah Cianjur pada dini hari tadi,” ucap Agung, Sabtu (7/12/2024).
Menurut Agung, langkah pemulihan dilakukan dengan strategi yang matang, seperti pengerahan ratusan personel dan 15 kendaraan operasional yang terus bekerja siang dan malam untuk melakukan percepatan perbaikan jaringan.
Berkat kolaborasi dan dukungan dari Pemerintah Jawa Barat, BNPB, TNI, Basarnas, dan masyarakat setempat, proses pemulihan dapat diselesaikan lebih cepat.
“Dengan kembalinya pasokan listrik, kami berharap aktivitas masyarakat dan roda ekonomi di Cianjur dapat berjalan normal kembali. PLN akan terus siaga memastikan keberlanjutan pasokan listrik di wilayah ini,” ujar Agung.
Lebih lanjut, Agung mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada dan tetap menggunakan listrik secara aman di tengah cuaca ekstrem.
"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. Mohon dipastikan instalasi listrik dalam kondisi aman, dan apabila menemukan adanya potensi bahaya kelistrikan, pelanggan dapat melaporkan melalui aplikasi PLN Mobile ataupun contact center 123 yang selalu siap dan siaga 24 jam,” pungkasnya.
Sementara itu, Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, memberikan apresiasi kepada PLN atas keberhasilannya memulihkan kelistrikan dengan sigap dan cepat.
“Kami sangat menghargai dedikasi dan kerja keras PLN bersama semua pihak terkait. Dalam situasi yang penuh tantangan ini, PLN menunjukkan komitmen luar biasa untuk memastikan kebutuhan dasar masyarakat, yaitu listrik, kembali normal. Sinergi dengan TNI, Basarnas, dan BNPB juga sangat membantu dalam mempercepat pemulihan pasca bencana,” ujar Bey saat meninjau salah satu lokasi terdampak bencana di hari yang sama, Sukabumi.(*)
