Jasa Marga Lakukan 'Contraflow' di Ruas Tol Cikampek
PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) melakukan rekayasa lalu lintas contraflow arah Cikampek, Sabtu (21/12/2024). Contraflow ini dilakukan atas diskresi Kepolisian.
"Ini dilakukan untuk mengurai peningkatan volume lalu lintas. Pada periode Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yang terjadi di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek," kata VP. Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol Ria Marlinda Paallo dalam siaran Jasa Marga.
Kepolisian bersiap melakukan rekayasa lalu lintas contraflow arah Cikampek, Sabtu (21/12/2024). (Foto: Jasa Marga) |
Rekayasa lalu lintas contraflow tersebut dibuka 1 lajur dari KM 55. Sampai dengan KM 65 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek sejak pukul 9.40 WIB.
PT JTT mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar mengantisipasi perjalanan, memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, mengisi daya dan bahan bakar. Sebelum memulai perjalanan serta membawa bekal untuk menghindari kepadatan di rest area.
Kemudian, selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan. Dilaporkan pula, pada periode libur panjang Hari Raya Nataru, PT Jasamarga Transjawa Tol mencatat peningkatan volume lalu lintas kendaraan.
Yakni di sejumlah Gerbang Tol (GT) Wilayah Trans Jawa yang tersebar di Wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Total volume kendaraan yang melewati Gerbang Tol Cikampek Utama naik 21,1 persen jika dibandingkan lalu lintas (lalin) normal sebanyak 53.178 kendaraan.
Sedangkan untuk kendaraan dari Wilayah Timur Trans Jawa tercatat sebanyak 57.554 kendaraan. Atau naik 14,34 persen dari lalu lintas normal sebanyak 50.334 kendaraan.
Volume kendaraan GT Kalikangkung menuju Semarang pada H-7 sampai dengan H-6 periode libur panjang Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Tercatat sebanyak 36.596 kendaraan atau naik 31,19 persen dari lalu lintas normal sebanyak 27.896 kendaraan.
Untuk kendaraan yang meninggalkan Semarang tercatat sebanyak 31.377 kendaraan. Atau naik 22,79 persen dari lalu lintas normal sebanyak 25.553 kendaraan.
Di Gerbang Tol Banyumanik, pada H-7 sampai dengan H-6 periode libur panjang Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Tercatat sebanyak 49.133 kendaraan menuju Solo melalui GT Banyumanik atau naik 25,72 persen dari lalu lintas normal sebanyak 39.081 kendaraan.
Untuk kendaraan yang menuju Jakarta tercatat sebanyak 37.761 kendaraan atau naik 18,92 persen. Terhadap lalu lintas normal sebanyak 31.752 kendaraan.
Di wilayah Jawa Timur terutama di Gerbang Tol (GT) Warugunung, pada H-7 sampai H-6 periode libur panjang Hari Raya Nataru. Tercatat sebanyak 40.768 kendaraan menuju Surabaya melalui GT Warugunung atau naik 18,73 persen dari lalu lintas normal sebanyak 34.337 kendaraan.
Untuk kendaraan yang menuju Jakarta melalui GT Warugunung tercatat sebanyak 39.063 kendaraan. Atau naik 15,57 persen dari lalu lintas normal sebanyak 33.799 kendaraan.
Di Gerbang Tol (GT) Kejapanan Utama, pada H-7 sampai H-6 periode libur panjang Hari Raya Nataru. Tercatat sebanyak 55.782 kendaraan menuju Malang atau naik 16,39 persen dari lalu lintas normal sebanyak 47.925 kendaraan.
Untuk kendaraan menuju Surabaya sebanyak 55.445 kendaraan. Atau naik 13,94 persen dari lalu lintas normal sebanyak 48.663 kendaraan.
Di Gerbang Tol (GT) Singosari, pada H-7 sampai H-6 periode libur panjang Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Tercatat sebanyak 27.443 kendaraan menuju Malang atau naik 20,51 persen dari lalu lintas normal sebanyak 22.773 kendaraan.
Untuk kendaraan menuju Surabaya sebanyak 24.882 kendaraan. Atau naik 18,83 persen dari lalu lintas normal sebanyak 20.939 kendaraan.(*)