BREAKING NEWS :
Mode Gelap
Artikel teks besar

Rangga, Bocah 8 Tahun Asal Karawang Sukses Juara 3 Festival Dalang Nasional

Rangga Muhammad Farhan, bocah asal Kabupaten Karawang berusia 8 tahun tampil memukai dalam festival Dalang Nasional yang di selenggarakan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta. Wal hasil, Rangga yang 'Magelaran' hari kedua pada 5 November 2024 itu, di Ganjar sebagai juara 3 dalam kesempatan tersebut dengan kategori usia 8-10 tahun. 
Foto : Rangga, Dalang Cilik asal Karawang bersama Menteri Koperasi RI Usai menerima apresiasi juara 3 festival Dalang Nasional di TMII

Hasil ini, menjadikannya sebagai satu-satunya wakil dalang cilik asal Jawa Barat yang berhasil menjadi juara dalam festival yang di tutup Menteri Koperasi RI Budi Ari kemarin.

"Dia tampil sangat memukau dalam penampilan Festival Dalang Anak Nasional katagori umur 8-10 tahun walaupun baru berumur delapan tahun, namun penampilannya luar biasa bagus dan sangat menjiwai membawakan lakon  wayang golek, Rangga tampil di hari kedua pada 5/11/2024, tulis admin Persatuan Padalangan Indonesia (Pepadi) Karawang yang juga Kasie Kebudayaan Disbudpar Karawang Waya Karmila.

Penampilan Rangga disaksikan langsung oleh Kepala Disparbud Karawang, Kabid Kebudayaan dan para orang tua siswa pedalangan yang di kelola oleh Pepadi Karawang dan di fasilitasi Disparbud Karawang. Kemenangan ini sebut Waya, tak lepas dari seorang pelatih yaitu Dalang Iman Purwaatmaja, serta Dalang Darwis Setiadi  yang merupakan sekretaris dan pengurus Pepadi Kabupaten Karawang.

"Sebanyak 27 peserta dari seluruh Indonesia hadir mewakili atas  nama provinsi masing-masing. Mereka tampil yang terbaik melalui seleksi di daerahnya masing-masing. Jenis wayang yang dilombakan berbagai wayang diantaranya wayang kulit, wayang golek, wayang saksak dari Lombok dan wayang lain sesuai daerahnya. Satu satunya perwakilan dalang wayang golek Sunda dari 6 peserta dari tiga provinsi yaitu Jabar, DKI dan banten di menangkan oleh Ranga Muhammad Farhan dari Jawa barat sebagai pemenang ketiga, " Ungkapnya.

Para pemenang mendapatkan Piala dan uang pembinaan, serta seluruh peserta mendapatkan Dor prize sepeda dari panitia. Acara di tutup oleh Menteri Koperasi dan ketua Pepadi Pusat Jakarta. (Rd)
Posting Komentar