Komisi IV DPRD dan Pemda Karawang Sepakat Bakal Tingkatkan Kemampuan Lulusan
Peningkatan kemampuan bagi lulusan sekolah diperlukan untuk mempersiapkan bertempur menghadapi dunia kerja.Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Karawang melakukan kunjungan ke kantor Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans).
 |
| Komisi IV DPRD Karawang |
Ketua Komisi IV DPRD Karawang, Asep Junaedi mengatakan pihaknya ingin memeriksa secara langsung untuk pelaksanaan tugas dan fungsi dari instansi terkait. Ketika kegiatan tersebut pun ditegaskan perlu adanya peningkatan kompetensi bagi siswa untuk dapat bersaing.
“Kami ingin mengetahui sejauh mana Disnaker dalam melaksanakan tupoksinya, khususnya terkait rekrutmen melalui ketenagakerjaan. Daya saing yang kuat sangat penting untuk menciptakan kemampuan kerja yang stabil,” ujarnya
Sementara itu Kepala Disnakertrans, Rosmalia Dewi mengungkapkan akan berfokus untuk memberikan pelatihan ketenagakerjaan dan Bursa Kerja Khusus (BKK) yang terdapat di setiap sekolah. Kemudian akan memberikan pembinaan kepada alumni, agar dapat siap memasuki dunia kerja.
Dalam pembahasan kunjungan, pelatihan ketenagakerjaan dan Bursa Kerja Khusus (BKK) di sekolah-sekolah menjadi focus utama. Disnaker berkomitmen untuk terus melakukan pembinaan guna mempersiapkan alumni dalam memasuki dunia kerja. Ia menghimbau kepada semua masyarakat agar dapat menangkap peluang kerja yang berasal dari luar perusahaan.
“Kami juga berusaha agar perusahaan yang terdaftar Disnaker dapat menempatkan tenaga kerja secara optimal. Kami mengajak pencari kerja muda di Karawang untuk tidak hanya fokus pada pekerjaan di perusahaan, tetapi juga untuk menangkap peluang pekerjaan di luar perusahaan. Ini merupakan peluang yang bisa dimanfaatkan dengan baik,” ungkapnya.
Pihaknya pun akan terus melakukan link and match dengan semua sekolah. Program ini telah berjalan dengan PT. Cengkeh Harapan Nusantara, perusahaan itu telah bekerjasama dengan 64 sekolah yang terdapat di Karawang dan Purwakarta. Selain itu pihaknya pun telah mengajukan adanya alat porclip baru untuk Balai Latihan Kerja (BLK) yanga terdapat di Kecamatan Pangkalan, namun untuk realisasi akan berjalan di tahun 2026.
“Tahun ini kami terus melakukan link and match untuk mendapatkan tenaga kerja yang terampil dan siap menghadapi tantangan dunia kerja. Anggota komisi iv akan memberikan satu alat porclip di BLK pangkalan namun dapat terealisasi di tahun 2026. Alat ini akan digunakan pelatihan bagi masyarakat usia 24 tahun ke atas atau yang tidak bisa menjadi posisi operator dan masuk ke perusahaan,” pungkasnya.(*)
