Presiden RI terpilih Prabowo Subianto memanggil para tokoh penting ke rumahnya, di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024). Salah satunya, termasuk Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah yang mengaku mendapat arahan soal perumahan untuk rakyat.
"Masyarakat begitu banyak persoalan yang akan mesti kita selesaikan pekerjaan-pekerjaannya. Dan ini terutama karena fungsi saya sebagai anggota satgas perumahan yang dibentuk," kata Fahri.
"Dan itu sudah cukup intensif mengidentifikasi masalah-masalah yang ada di masyarakat kita. Khususnya yang paling bawah. Ini yang akan diselesaikan dengan lebih cepat mudah-mudahan."
Berikut profil Fahri Hamzah:
Lahir pada 10 November 1971, Fahri Hamzah merupakan putra daerah asal Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Ia menikah dengan Farida Briani dan memiliki lima orang anak.
Fahri menempuh sembilan tahun pendidikan di Sumbawa, mulai dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas, dengan fokus pada pendidikan berbasis agama Islam. Setelah itu, dia melanjutkan studi di Fakultas Pertanian Universitas Mataram.
Namun, pada tahun kedua, dia memutuskan untuk pindah ke Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (UI). Di UI, dia juga menyelesaikan pendidikan magister dalam ilmu kebijakan publiDPR
Pada 2004, Fahri terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dapil NTB dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Ia menduduki kursi DPR selama tiga periode dengan masa jabatan 2004-2009, 2009-2014, dan 2014-2019, selama di DPR, dia pernah bertugas di Komisi III, Komisi IV, dan menjadi Wakil Ketua DPR.
Fahri menjadi kader PKS dari 2004, tetapi dia dipecat sebagai kader karena menolak mengundurkan diri dari jabatan wakil ketua DPR. Ia kemudian menjadi wakil ketua umum Partai Gelora.
0Komentar