BREAKING NEWS :
Mode Gelap
Artikel teks besar

Honor Lebih Kecil, Minat Pendaftar KPPS Berkurang

KPU Kota Bekasi menyebut minat masyarakat mendaftar sebagai Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada Pilkada sedikit berkurang. Hal ini berbeda jika dibandingkan pada Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 lalu.

Foto ilustrasi

Anggota KPU Kota Bekasi, Afif Fauzi menduga, berkurangnya minat masyarakat dikarenakan honor KPPS di Pilkada lebih kecil. Alias tidak sama dengan honor pada Pileg dan Pilres lalu.

Honor KPPS pada Pilkada besarnya 900 ribu untuk ketua, 850 ribu untuk anggota dan pengamanan TPS 650 ribu. Sedangkan di Pileg dan Pilpres 2024 honor Ketua KPPS besarnya 1,2 juta, anggota 1,1 juta, pengamanan 750 ribu.  

"Memang honor KPPS pada Pilkada berkurang jika dibandingkan pemilu lalu. Ada kemungkinan ini mempengaruhi minat masyarakat menjadi anggota KPPS," kata dia, Jumat (27/9/2024).

Disamping honor, jumlah TPS yang berkurang pada Pilkada 2024 juga diprediksi mengurangi minat masyarakat. Ada kecenderungan masyarakat takut mendaftar karena takut tidak lolos.

"TPSnya ini kan jumlahnya jadi berkurang di Pilkada cuma 3.637. Jadi kemungkinan ada yang takut mendaftar karena takut gak lolos," kata dia.

Menjelang ditutupnya pendaftaran tanggal 28 September 2024 pukul 23.59 WIB. Ia optimis kebutuhan KPPS bisa terpenuhi 100 persen meskipun terjadi penurunan minat masyarakat mendaftar.

"Kita optimis kuota KPPS bisa mencapai 100 persen. Karena sekarang saja sudah mencapai 20 ribuan dari kebutuhan sekitar 25 ribu," kata ujarnya.

Sekadar informasi, pada Pilkada nanti KPPS akan ditempatkan di masing-masing TPS di Kota Bekasi. Mereka bertugas bukan saja untuk Pilkada Kota Bekasi namun juga Pilkada Jawa Barat.(*)


Posting Komentar