Antisipasi Tawuran, Polisi Perkuat Pengawasan dan Patroli Siber

Polres Metro Jakarta Pusat memperkuat pengawasan dan patroli siber untuk mencegah aksi tawuran antarpelajar di wilayah hukumnya. Demikian disampaikan Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, Kamis (19/9/2024).

Antisipasi Tawuran, Polisi Perkuat Pengawasan dan Patroli Siber

"Kami akan perkuat sistem patroli pada jam-jam rawan tawuran," ujarnya. Menurut Susatyo, ini bertujuan untuk mengantisipasi pelajar yang menjadi pelaku maupun korban tawuran.  

Patroli tersebut meliputi pengawasan, pencegahan, penindakan dan edukasi masyarakat terkait aksi tawuran. Sedangkan patroli siber dilakukan karena banyaknya kasus tawuran yang dimulai dari sosial media. 

Sementara itu, Polsek Johar Baru akan menerapkan jam malam bagi para pelajar setiap akhir pekan. Hal ini dilakukan untuk menekan terjadinya aksi tawuran di kalangan remaja. 

Kapolsek Johar Baru, Kompol Saiful Anwar, mengatakan langkah tersebut sebagai bentuk pencegahan tawuran. "Apalagi kami baru mengamankan belasan pelajar yang kedapatan hendak tawuran," ucapnya.

Menurut Saiful, anggotanya akan melakukan patroli bersama pihak Koramil di seluruh titik rawan tawuran. Polsek Johar Baru akan menurunkan 10 personel, terdiri dari enam anggota tim Sabhara dan empat dari satuan Reskrim.

Sedangkan pihak Koramil 08/Johar Baru menurunkan 15 personel. Patroli di wilayah Johar Baru juga didukung Babinkamtibmas dan tokoh masyarakat setempat.

"Sebelum jam 12 malam kami akan membubarkan anak-anak yang nongkrong," kata Saiful. Jika lewat jam 12 malam masih ada yang nongkrong, lanjutnya, maka akan langsung diamankan ke Polsek. (*)