Panwascam Cilamaya Kulon "Peringatkan" ASN, TNI, Polri Hingga Aparat Desa Jaga Netralitas Jelang Hajat Pilkada 2024
Kamis, Agustus 22, 2024
Panwascam Kecamatan Cilamaya Kulon, gelar sosialisasi dan edukasi pengawasan partsipatif dengan menghadirkan 60 peserta yang terdiri perwakilan dari ASN, TNI, Polri, Aparat Desa, Tokoh hingga pengurus Ormas di GOR Desa Tegalurung Kecamatan Cilamaya Kulon, Kamis (22/8/2024).
Dengan menghadirkan dua narasumber yaitu Camat Cilamaya Kulon Dudi Alexandri S.STp dan Aktivis Karawang yang juga Jurnalis Group Jawa Pos A Taufik Hidayat S.Sos, forum di ingatkan terkait potensi pelanggaran dan penyalahgunaan wewenang atas jabatan yang melekat soal netralitasnya di Pilkada Karawang dan Jawa Barat pada November mendatang.
Foto : Sosialisasi Pengawasan pada Pilkada Karawang dan Pilgub Jawa Barat di Lingkungan Panwascam Cilamaya Kulon |
"Kita ingin arahkan, karena potensi pelanggaran di Pilkada cukup besar, mengingat jabatan yang melekat berpeluang memiliki banyak kepentingan di Pilakada, seperti PNS, TNI, Polri dan Aparat Desa, karenanya kita berharap netralitas bisa tetap terjaga, karena sanksi dan konsekwensinya tertuang dalam regulasi yang berlaku. " kata Ketua Panwascam Cilamaya Kulon, Wahyudin.
Ia berharap, setelah sosialisasi ini, aparat bisa menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi dan tidak memantik dalam ruang politik praktis, seperti memobilisasi masyarakat, mengajak dan menekankan soal pilihan pada calon tertentu. Karena, para aparat ini selain di awasi oleh Panwascam, juga ada keterlibatan masyarakat baik di dunia Maya dan dunia nyata yang siap memonitor netralitas para abdi negara ini.
"Kita berharap, netralitas bukan sebatas tertuang dalam regulasi. Tapi, di laksanakan demi terwujudnya pilkada yang demokrasi, jujur dan adil, khususnya di Cilamaya Kulon, " Serunya. (Rd)