Breaking News
---

Dari Buruh Pabrik Hingga Dirikan SMK, Haji Imron Choeru Jadi Dewan Baru PKS Dapil IV, Begini Profilnya !

Masyarakat Kecamatan Cilamaya Wetan sudah tak asing dengan nama H Mohammad Imron Choeru. Selain tokoh pendidikan yang sukses merintis pendirian SMK Iptek sejak 2011 yang menjadi favorit para lulusan SMP/Mts dewasa ini, Haji Imron juga merupakan sarjana teknik (ST) lulusan Institut Teknologi Nasional (ITENAS) yang sudah alang melintang menjadi buruh pabrik di dunia industri dan kini sukses dipercaya menjadi Anggota DPRD Karawang 2024-2029. 

Lewat raihan suara 7.055 pada Pileg Februari lalu, Alumni Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambak Beras Jombang asuhan tokoh NU Almarhum KH Wahab Hasbullah ini, resmi di ambil sumpah sebagai wakil rakyat Daerah Pemilihan (Dapil ) IV dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pada Senin kemarin 5 Agustus 2024. 
 
Foto : H M Imron Choeru ST, Anggota DPRD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dapil IV Karawang Bersama Istri.
Ditemui di kampung halamannya di Dusun Karasak Desa Tegalsari Kecamatan Cilamaya Wetan, Haji Imron berujar, bahwa sejak awal dirinya tidak ada minat terjun kedunia politik, apalagi menjadi Caleg. Seiring berjalannya waktu, DPD PKS Karawang memberikan tawaran padanya, namun dirinya masih enggan untuk mengiyakan, karena justru mengarahkan agar pengurus DPD PKS mencari figur dan tokoh lainnya untuk di usung sebagai Caleg. Sehingga, berselang beberapa Minggu kemudian, terjawab, bahwa tidak mendapati figur lain untuk di calonkan, sehingga mengharusnya maju. Wal hasil, dirinya menerima pinangan dan memantapkan diri untuk maju sebagai Caleg DPRD Karawang Dapil IV (Cilamaya Wetan, Cilamaya Kulon, Telagasari, Tempuran dan Lemahabang_red), bahkan ternyata beberapa diantara pengurusnya adalah teman-teman lama, sehingga kemudian di percaya diberikan nomor urut 1 di Dapil IV untuk Caleg DPRD Kabupaten Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

"Dengan segala dinamika politik dan strategi arahan partai, ia bersyukur dipercaya 7.055 masyarakat untuk duduk di DPRD dan mengemban amanah agar bisa bertugas sebaik-baiknya dan doa saya ketika maju nyaleg 'Ya Alloh, jika ikhtiar saya bisa membawa manfaat untuk masyarakat, maka bantulah untuk menang, sebaliknya jika ikhtiar politiknya membawa maslahat, maka jangan jadikan saya sebagai DPRD' dan jabatan ini adalah hasil doa dan ketetapan Alloh SWT yang dipercayakan pada saya,," Kata Imron, Selasa 6 Agustus 2024. 

Diakui Imron, pengalaman politik apalagi DPRD masih begitu minim, sehingga mengharuskannya banyak belajar dan beradaptasi secepatnya. Mengingat, latar belakang dirinya yang puluhan tahun sebagai buruh pabrik di daerah Cikarang, hingga menjadi supervisor yang membawahi 99 Karyawan dengan modal sarjana teknik, bertolak belakang dengan profesi yang saat ini di emban (DPRD), namun inspirasi dan inovasinya tak pernah punah, sebab dari dunia industri itulah, ia berangkat dari keprihatinan warga Cilamaya yang minim bekerja di dunia industri mengharuskannya mendirikan SMK, dimana tujuan awalnya adalah ingin mengedukasi dan memberikan pendidikan industri bagi putera-puteri Cilamaya Wetan agar banyak terserap di dunia kerja, wal hasil berawal dari 10 murid di tahun 2002, kemudian bertambah menjadi 60 siswa perkelas ditahun 2023, bahkan saat ini ia apresiasi sampai ribuan siswa jumlahnya menimba ilmu di SMK Iptek Cilamaya yang di rintis dari awal dan dipercaya oleh masyarakat Cilamaya.

"Saya aktif di dunia kerja dan merintis pendidikan, maka sebenarnya saya berminat ketika duduk di DPRD masuk komisi yang menggawangi pendidikan, pertanian, perikanan dan ketenaganerjaan. Namun, terlepas dari minat itu, diri saya akan fatsun arahan partai, di komisi mana saya akan di tempatkan, " Ungkapnya. 

Lebih jauh ia menambahkan, adaptasi dan perlunya ia belajar akan dilakukan dengan optimal di parlemen, selain sudah di arahkan mengkaji dan banyak membaca UU MD3, DPRD baru juga akan di garap pendidikan khusus keparlemenan, baik oleh partai maupun sekretariat DPRD. Dirinya menghaturkan terimakasih kepada masyarakat dapil IV, tim dan juga keluarga yang dengan optimal mengantarkannya sampai di kursi DPRD yang diharapkan bisa membawa amanat dan aspirasi sebaik-baiknya untuk masyarakat. 

"Mohon doa dari semua pihak, agar jabatannya di DPRD ini bisa membawa aspirasi dan amanah sebaik-baiknya untuk masyarakat, " Pungkasnya. (Rd)
Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan