Ahli Usulkan Gizi Keluarga Masuk di Kurikulum Sekolah

Ahli gizi masyarakat Tan Shot Yen mengusulkan agar sekolah dasar memasukkan muatan tentang gizi keluarga dalam kurikulum pendidikan. Tan menilai, muatan gizi keluarga dapat dimasukkan dalam mata pelajaran Penjaskes (Pendidikan Jasmani dan Kesehatan). 

Ahli Usulkan Gizi Keluarga Masuk di Kurikulum Sekolah

“Saya mewakili banyak sekali teman-teman kesehatan di Indonesia, kita pengin banget punya mimpi supaya mata pelajaran Penjaskes diisi dengan muatan-muatan gizi keluarga sederhana. Bukan ilmu gizi ya, tapi gizi keluarga,” kata dr Tan Shot Yen di Jakarta, Selasa (27/8/2024). 

Tan melihat, selama ini mata pelajaran Penjaskes hanya berfokus pada pendidikan jasmani seputar olah raga. Padahal seharusnya pelajaran tentang gizi dan kesehatan juga penting dimasukkan dalam mata pelajaran tersebut. 

Ia prihatin dengan lingkungan sekolah dasar yang dipenuhi pedagang kaki lima dengan beragam jajanan yang tidak diketahui nutrisinya. Ia juga miris melihat bekal makanan anak-anak SD elok dipandang namun tidak sesuai syarat kesehatan. 

“Sekarang kalau misalnya dilihat, di SD saja anda bisa bayangkan jajanannya. Kemudian bekalnya yang instagramable, tetapi tidak memenuhi syarat kesehatan,” ujarnya. (*)