Breaking News
---

Komitmen Dua Perusahaan Besar Serap Tenaga Kerja Subang

PJ. Bupati Subang Imran, melaksanakan Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU), antara Pemerintah Daerah Kabupaten Subang dengan PT. TKG Taekwang Indonesia dan PT. Evoluzione Tyres,  tentang pelaksanaan kemitraan pelatihan dan penempatan tenaga kerja di Kabupaten Subang.

Komitmen Dua Perusahaan Besar Serap Tenaga Kerja Subang

MoU ditandatangani oleh PJ. Bupati Subang, Direktur General Affairs / employee relations PT. TKG Taekwang Yanuar Much Riady, dan Vice President PT. Evoluzione Tyres Sigit Wibisono. MoU dilaksanakan di ruang rapat Bupati II, Senin (22/7/2024).

PJ. Bupati Subang mengucapkan terima kasih kepada PT. TKG Taekwang Indonesia, dan PT. Evoluzione Tyres yang sudah bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Subang, dalam upaya meningkatkan kualitas tenaga kerja dan mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Subang.

"Dengan MoU dua perusahaan besar multinasional PT. Evoluzione Tyres dan PT. Taekwang, ini sebuah langkah strategis kita untuk menangani masalah ketenagakerjaan, untuk beberapa tahun mendatang," ungkap Imran. 

Selain itu Pj. Bupati Subang juga mengapresiasi Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Subang Yeni Nuraeni, yang telah menggagas MoU pelaksanaan kemitraan pelatihan, dan penempatan tenaga kerja di Kabupaten Subang.

PJ. Bupati menjelaskan, penanganan ketenagakerjaan harus ada keberlanjutan, bukan hanya pada saat perekrutan, tetapi juga bagaimana mempersiapkan pelatihan SDM untuk mempersiapkan calon tenaga kerja.

"Berdasarkan data BPS Kabupaten Subang tahun 2023, bahwa angka pengangguran di Kabupaten Subang terus menurun 3 tahun terakhir, tahun 2023 Subang berada di angka 7,65 tetapi angka tersebut, masih lebih tinggi dari rata-rata angka Jawa Barat yakni 7,44," imbuhnya. 

Pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Subang, lanjut Imran, khususnya di bidang industri semakin menggeliat, dengan banyaknya investor luar membangun perusahaan yang berdiri dan beroperasi di Subang.

"Yang bisa menghidupkan daerah ke depan itu hanya investasi, bila investasi masuk maka PAD akan naik, dan bila kita tidak mendukung investasi, maka PAD tidak akan masuk, karena dana transfer akan terus berkurang dari tahun ke tahun, sehingga kita harus waspadai, tolong dijaga investasi yang ada di daerah, tolong amankan pemerintahan desa, oknum dan organisasi kemasyarakatan, jangan sampai mengganggu investasi," tegas Imran.

Imran menyampaikan, Subang itu butuh Pendapatan Asli Daerah untuk membangun Subang, sehingga setiap pihak harus bersama-sama bersinergi dalam melaksanakan MoU, yang berkelanjutan untuk kesejahteraan masyarakat Subang.

"Kedepannya MoU ini, tidak hanya berjalan di dua perusahaan ini, tetapi dengan perusahaan lain harus mampu melakukan, untuk menjamin tenaga kerja lokal bisa terserap di berbagai industri yang ada di Kabupaten Subang, dengan salah satu solusinya peningkatan pelatihan bagi calon pekerja," pungkasnya. 

Selain menggagas MoU, Disnakertrans Kabupaten Subang juga akan membuka Job Fair yang akan dilaksanakan pada Rabu, 31 Juli 2024 mendatang. Bertempat di kantor Disnakertrans dan ESDM.

Job Fair tersebut, akan diikuti oleh puluhan perusahaan dengan penempatan dalam negeri dan luar negeri.(*)

Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan