Papua Nugini Tetapkan Darurat 14 Hari Usai Kerusuhan
0 menit baca
Perdana Menteri Papua Nugini James Marape mengumumkan keadaan darurat sebagai tanggapan terhadap kerusuhan dan kekerasan di negaranya. Keadaan darurat itu diberlakukan selama 14 hari dan memberhentikan sejumlah pejabat pada Kamis (11/1/2024).
Ia juga menempatkan lebih dari 1.000 tentara dalam kondisi siaga. Tentara dan polisi tampak berpatroli di Port Moresby, Jumat (12/1/2024), setelah sedikitnya 16 orang meninggal dalam peristiwa tersebut. Sebelumnya, polisi dan sektor publik memprotes mengenai gaji pada Rabu (10/1/2024) yang berubah menjadi kerusuhan dan penjarahan. Kota ini kembali ke “nor…
Ia juga menempatkan lebih dari 1.000 tentara dalam kondisi siaga. Tentara dan polisi tampak berpatroli di Port Moresby, Jumat (12/1/2024), setelah sedikitnya 16 orang meninggal dalam peristiwa tersebut. Sebelumnya, polisi dan sektor publik memprotes mengenai gaji pada Rabu (10/1/2024) yang berubah menjadi kerusuhan dan penjarahan. Kota ini kembali ke “nor…