GfOoTUz6TpM6Tfr9TUYpTpC6BY==
Light Dark
Dinkes Majalengka Launching Universal Health Coverage

Dinkes Majalengka Launching Universal Health Coverage

Daftar Isi
×

Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka launching Universal Health Coverage (UHC), pada Senin (4/12/2023). Acara tersebut dibuka langsung oleh Bupati Majalengka, H Karna Sobahi.

Dinkes Majalengka Launching Universal Health Coverage

Dalam laporannya, Kepala Dinkes Majalengka, H. Agus Susanto menyatakan, bahwa Kabupaten Majalengka, mencapai target UHC yang telah ditetapkan sebesar 95,99 persen. Data tersebut berdasarkan pembaruan pada tanggal 2 November 2023.

"Pada hari Kamis tanggal 2 November 2023 update cakupan UHC di Kabupaten Majalengka sudah mencapai 95,99 persen dengan status peserta aktif cukup besar," jelas Kepala Dinkes Majalengka, H. Agus Susanto.

Agus Susanto, menyampaikan bahwa cakupan UHC di wilayah Kabupaten Majalengka tersebut telah mencapai tingkat yang sangat memuaskan, dengan ditunjang lebih dari 75 persen peserta aktif.

Menyoroti perkembangan yang signifikan selama proses pencapaian UHC di Kabupaten Majalengka. Dari data yang disampaikan, terlihat bahwa dalam perjalanannya tidaklah instan, melainkan melibatkan upaya bertahap selama beberapa tahun terakhir.

Keberhasilan capaiannya pun dikatakannya tak luput berkat dukungan dan perhatian dari Bupati Kabupaten Majalengka, H. Karna Sobahi dalam komitmennya terhadap peningkatan kapasitas layanan kesehatan bagi rakyatnya secara menyeluruh.

Agus menyebut, pada tahun 2018 Kabupaten Majalengka mencapai cakupan UHC sebesar 65,84 persen, menandai awal dari perjalanan ambisius ini. Tahun berikutnya, yaitu 2019, angka tersebut mengalami peningkatan menjadi 71,62 persen.

Meskipun tahun 2020 hanya mencatat kenaikan yang sedikit, Kabupaten Majalengka terus berupaya meningkatkan cakupan UHC. Pada tahun 2021, persentasenya mencapai 73,35, dan pada tahun 2022, terdapat lonjakan signifikan dengan mencapai 83,12 persen.

Hal ini menunjukkan komitmen yang berkelanjutan dari pemerintah setempat untuk memperluas dan meningkatkan kesejahteraan dalam segi akses layanan kesehatan bagi seluruh penduduk Kabupaten Majalengka.

Lebih lanjut Agus memaparkan, bahwa pencapaian tingkat UHC sebesar 95,99 persen pada November 2023 bukan hanya angka statistik, melainkan sebuah pencapaian besar yang memberikan dampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.

"Adanya tingkat peserta aktif yang mencapai lebih dari 75 persen, dapat diartikan bahwa program ini berhasil mencakup sebagian besar penduduk dengan layanan kesehatan yang memadai," ungkapnya.

Agus menandaskan, bahwa keberhasilan capaian target UHC di Kabupaten Majalengka ini tidak terlepas dari kerja keras dan kolaborasi berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, tenaga kesehatan dan masyarakat.

Sementara itu, Bupati Majalengka, H. Karna Sobahi, menekankan bahwa perspektifnya terhadap kebutuhan kesehatan masyarakat terutama pasca pandemi merupakan prioritas utama, mengingat kesehatan berkaitan dengan kebutuhan dasar dan nyawa manusia.

"Dengan alasan itulah, saya mengalihkan fokus kebijakan politik saya pada sektor kesehatan, karena itulah yang dibutuhkan," ungkap Bupati Majalengka, Karna Sobahi.

Guna mewujudkannya, maka ia melakukan sejumlah langkah membangun koordinasi dengan pusat, provinsi dan kabupaten untuk memastikan semua lapisan masyarakat mendapatkan perlindungan melalui BPJS.

Dari upaya yang dilakukannya itu telah menghasilkan capaian hingga November 2023, di mana pemerintah menanggung 70 persen iuran BPJS secara gratis, sementara 25 persennya merupakan inisiatif dan partisipasi masyarakat.

"Oleh karena itu, kita dorong terus agar masyarakat Kabupaten Majalengka menyadari akan pentingnya BPJS itu sendiri untuk keperluan dimana dia sakit saat berobat dan lain sebagainya," tuturnya. (*)

0Komentar