GfOoTUz6TpM6Tfr9TUYpTpC6BY==
Light Dark
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita Kunjungi Pabrik AC Sharp di Karawang

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita Kunjungi Pabrik AC Sharp di Karawang

Daftar Isi
×

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita didampingi Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika Taufiek Bawazier beserta jajaran eselon I Kemenperin, melakukan kunjungan ke pabrik PT Sharp Electronics Indonesia, pada Kamis kemarin,(7/9/2023).

Foto : Saat Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita Kunjungi Pabrik AC Sharp di Karawang

Kunjungan kerja ini dilakukan guna melihat secara langsung proses produksi produk penyejuk udara (AC) Sharp di Kawasan industri KIIC (Karawang International Industrial City) yang baru diresmikan pada 23 Agustus 2023 lalu. Pabrik AC PT Sharp Electronics Indonesia ini menempati lahan seluas 3,5 HA dengan kapasitas produksi hingga 1,2 juta pertahunnya dengan daya serap tenaga kerja mencapai 1.000 orang karyawan.

"Pada kesempatan ini saya menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran PT Sharp Electronics Indonesia atas dukungannya terhadap upaya pemerintah dalam peningkatan iklim investasi. Khususnya di bidang industri elektronik," kata Agus Gumiwang.

Kedatangan Menteri Perindustian beserta jajarannya disambut langsung oleh Presiden Direktur PT Sharp Electronics Indonesia, Shinji Teraoka. Dalam sambutannya, Teraoka menyampaikan rasa terima kasih dan kebahagiannya atas kunjungan tersebut.

"Terima kasih atas kunjungan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. Kami sangat menghargai perhatian dan dukungan yang diberikan oleh pemerintah Indonesia akan perkembangan sektor Industri di Indonesia," ujarnya.

Berdirinya pabrik AC ini melengkapi basis produksi elektronik lokal Sharp Indonesia. Sebelumnya, Sharp telah mengoperasikan pabrik lemari es, mesin cuci, LED TV, dan di tahun 2023 pabrik AC menjadi pabrik keempat yang beroperasi.

"Melalui pabrik AC ini Sharp Indonesia berharap dapat terus mempertahankan posisinya sebagai produsen elektronik nomor satu di Indonesia. Sekaligus meningkatkan pangsa pasar hingga 25 persen," ucap Teraoka.


Menperin Agus Gumiwang mengapresiasi komitmen Sharp Indonesia membangun lini produksi baru untuk produk penyejuk udaranya. Sehingga diharapkan selain untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri, ke depannya dapat semakin kompetitif mengisi pangsa pasar ekspor. 

"Adanya pabrik lini produk baru PT Sharp Electronics Indonesia ini dapat memicu tumbuhnya industri komponen elektronika dalam negeri. Sekaligus sebagai bentuk penguatan struktur industri dalam negeri,"  ujar Menperin.

Saat ini Sharp Indonesia telah menggunakan 60 persen komponen lokal dan akan meningkatkan volumenya ekspornya ke negara-negara di Asia Tenggara, Timor Leste, Kepulauan Fiji, Timur Tengah, Afrika, dan Papua Nugini. Hal ini sebagai kontribusi Perusahaan terhadap program pemerintah dalam  menjadikan Indonesia sebagai basis produksi produk elektronika yang dapat menyuplai kebutuhan baik di dalam negeri maupun pasar internasional.(***)


0Komentar