GfOoTUz6TpM6Tfr9TUYpTpC6BY==
Light Dark
Saudi Beri Penghargaan Tiga Negara Pengirim Jemaah Terbesar, Termasuk Indonesia

Saudi Beri Penghargaan Tiga Negara Pengirim Jemaah Terbesar, Termasuk Indonesia

Daftar Isi
×

Pemerintah Arab Saudi memberikan apresiasi dan penghargaan kepada tiga negara pengirim jemaah haji terbesar di dunia. Ketiga negara itu adalah Indonesia, Pakistan, dan Bangladesh.(31/723).

Foto : Saat Indonesia terima apresiasi dari Kementerian Haji dan Umrah Saudi

Indonesia tahun ini mendapat 221.000 kuota haji. Selain itu, ada tambahan 8.000 sehingga total kuotanya adalah 229.000 jemaah haji, terdiri atas haji reguler dan haji khusus. Sementara kuota Pakistan sekitar 179.000 dan Bangladesh 127.000.

Penghargaan diberikan oleh Wakil Menteri Haji dan Umrah Abdul Fattah Mashat di Jeddah. Dari Indonesia, hadir Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam.

"Semalam, Kementerian Haji dan Umrah menggelar acara apresiasi di Jeddah untuk semua instansi yang terlibat dalam pelaksanaan ibadah haji 1444 H. Indonesia, Pakistan, dan Banglades, sebagai representasi negara pengirim jemaah terbesar, mendapat apresiasi. Saya hadir mewakili Indonesia," terang Nasrullah di Jeddah, Minggu (30/7/2023).

Apresiasi diberikan, kata Nasrullah, sebagai bentuk penghargaan atas kerjasama dalam proses pelayanan jemaah haji, utamanya selama masa kedatangan dan kepulangan jemaah. "Jadi ini khususnya terkait dengan pelayanan di Jeddah, atas sinergi pelayanan dengan GACA, Wukala, Keamanan Bandara, termasuk dalam proses layanan fast track, dan program lainnya," jelas Nasrullah.

Ditambahkan Nasrullah, Indonesia tahun 2022 juga mendapat penghargaan yang sama. Saat itu, penghargaan diberikan kepada Indonesia, Pakistan, dan India. "Tahun ini, Indonesia kembali mendapat penghargaan, bersama Pakistan dan Bangladesh," tegasnya.

Operasional ibadah haji Indonesia saat ini masih berlangsung. Data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) mencatat hingga pukul 06.00 waktu Arab Saudi, sudah ada 188.251 jemaah haji Indonesia yang pulang ke Tanah Air. Mereka tergabung dalam 500 kelompok terbang (kloter). Pada fase kedatangan, tercatat ada 558 kloter yang tiba di Arab Saudi dengan 209.782 jemaah haji reguler.

"Sebagian jemaah haji reguler asal Indonesia, saat ini masih di Madinah. Kloter terakhir dari Madinah akan terbang pada 4 Agustus 2023 dan itu sekaligus menandai berakhirnya operasional hajj Indonesia tahun ini," tandasnya.

Foto : saat pemberian penghargaan dari Saudi Arabia

erhitung sejak 23 Mei 2023, saat jemaah kali pertama masuk asrama haji, operasional penyelenggaraan ibadah haji masuk hari ke-70.

Pada fase kepulangan jemaah, hingga tanggal 30 Juli 2023 pukul 24.00 WIB jemaah haji yang telah tiba di Tanah Air sebanyak 187.057 orang,” terang Juru Bicara PPIH Pusat Akhmad Fauzin dalam keterangan persnya di Media Center Haji (MCH) Asrama Haji Pondok Gede Jakarta.

Hari ini, 7.452 Jemaah Haji Pulang ke Tanah Air, Ini Jadwal Tibanya

“187.057 jemaah haji tersebut tergabung dalam 490 kelompok terbang (kloter),” sambung Fauzin yang juga Kepala Biro Humas, Data dan Informasi, Senin (31/07/2023).

Fauzin menambahkan, jemaah haji gelombang II yang diberangkatkan dari Tanah Suci untuk pulang hari ini, 30 Juli 2023 berjumlah 5.533 orang tergabung dalam 15 kloter.

“Mereka diterbangkan dari dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah,” ujar dia.

Untuk rencana keberangkatan Jemaah dan petugas dari Tanah Suci ke Tanah Air besok, 1 Agustus 2023, kata Fauzin berjumlah 6.642 orang atau 16 kloter dengan rincian sebagai berikut:

1) Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 64 sebanyak 340 orang
2) Debarkasi Solo (SOC) 88 sebanyak 384 orang
3) Debarkasi Surabaya (SUB) 78 sebanyak 450 orang
4) Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 69 sebanyak 400 orang
5) Debarkasi Surabaya (SUB) 79 sebanyak 450 orang
6) Debarkasi Palembang (PLM) 22 sebanyak 360 orang
7) Debarkasi Lombok (LOP) 13 sebanyak 393 orang
8) Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 70 sebanyak 480 orang
9) Debarkasi Surabaya (SUB) 77 sebanyak 400 orang
10) Debarkasi Solo (SOC) 89 sebanyak 392 orang
11) Debarkasi Balikpapan (BPN) 19 sebanyak 299 orang
12) Debarkasi Padang (PDG) 17 sebanyak 356 orang
13) Debarkasi Solo (SOC) 90 sebanyak 360 orang
14) Debarkasi Surabaya (SUB) 80 sebanyak 450 orang
15) Debarkasi Batam (BTH) 31 sebanyak 374 orang; dan
16) Debarkasi Kertajati (KJT) 24 sebanyak 374 orang

“Jemaah yang wafat hingga tanggal 30 Juli 2023 pukul 24.00 Wib sebanyak 761 orang. Sementara suhu di Madinah hari ini berkisar antara 35°C s.d. 43°C,” imbuh Fauzin.

(nag/red).

0Komentar