Setelah Dua Hari, Atlit Dayung di Temukan Mengambang
Selasa, Agustus 30, 2016
Karawang, PEKA. - Jasad Atlet Dayung Karawang berhasil ditemukan tak jauh dari titik awal tenggelam, sekitar pukul 22.40 WIB di Situ Cipule, Kecamatan Ciampel, Karawang, Senin (29/8). Jasad korban langsung dibawa ke rumah duka atas permintaan pihak keluarga korban.
Tim SAR saat Evakuasi Jasad Tarmiji Taher |
Informasi yang berhasil dihimpun, jasad korban ditemukan mengambang di tengah situ Cipule. Pertama kali korban ditemukan warga yang hendak mencari ikan dan memberi sinyal dengan lampu ke Tim SAR.
“Alhamdulilah ditemukan warga sekitar pukul 22.40 WIB, sekitar 20 meter dari titik lokasi kejadian pertama,” kata Kapolsek Ciampel, AKP Bambang Sumitro, di lokasi kejadian.
Dikatakan, usai proses evakuasi jasad korban dibawa menggunakan kendaraan Tim SAR menuju rumah duka untuk disemayamkan.
“Atas permintaan keluarga korban, jasad tidak kami lakukan autopsi,” ungkapnya.
Terhitung, sejak dikabarkan hilang tenggelam, Minggu (27/8) sekitar pukul 16.30 WIB, atlet cabor dayung nomor rowing Karawang, berhasil ditemukan 2 hari dua malam sepanjang pencarian.
Korban, Tarmiji Taher, pria berusia 23 tahun, tercatat sebagai mahasiswa Unsika. Ia termasuk jajaran Atlet Dayung yang dipersiapkan mengikuti kejuaraan dayung internasional antar Mahasiswa se-Asia Tenggara di Malaysia.
“Sudah berlatih selama 2 tahun bersama tim Dayung Unsika,”imbuh Pelatih dayung Unsika , Rama
SpiritJabar