BREAKING NEWS :
Mode Gelap
Artikel teks besar

Perbaikan Jalan 'Interchange' Karawang Timur Bersifat Sementara

KARAWANG, PEKA.- Humas PT Jasa Marga wilayah Cikampek, Iwan Abrianto membenarkan kalau pihaknya mulai memperbaiki kerusakan 'interchange' Karawang Timur. Menurut dia, perbaikan tersebut sebenarnya telah masuk dalam program Jasa Marga. Hanya saja perbaikan baru bisa dilakukan karena pihaknya harus menempuh prosedur dan ketentuan yang berlaku.
Ilustrasi
"Perbaikan ini hanya bersifat sementara. Perbaikan total akan dilakukan setelah ada pelebaran pintu tol dan penataan kawasan interchange Karawang Timur," tutur Iwan, Kamis (18/2/2016).
Dalam kesempatan itu Iwan sempat mengeluhkan kebijakan Pemerintah Kabupaten Karawang yang terkesan setengah hati dalam melakukan penertiban pangkalan pasir. Sebab, hingga saat ini masih banyak truk pasir berukuran besar yang parkir di sepanjang 'interchange' tersebut.
"Kami mempertanyakan juga komitmen Pemkab Karawang dalam menertibkan kawasan interchange Karawang Timur. Seharusnya penertiban dilakukan secara rutin," ujarnya.
Dihubungi terpisah Kepala Badan Perencanaan Daerah (Bepeda) Kabupaten Karawang, Eka Sanatha enggan berkomentar terkait tuntutan Jasa Marga tersebut. Namun demikian Eka membenarkan jika di sepanjang tepi 'interchange' Karawang Timur bakal disulap menjadi ruang terbuka hijau yang indah dan nyaman. Bahkan, di kawasan 'interchange' tersebut akan dibangun gapura selamat datang berukuran besar.
"Yang membangunnya pihak swasta. Saat ini kami sedang mengurus izinnya dari pihak Jasa Marga," kata Eka.
Seperti diberitakan sebelumnya, kondisi 'interchange' Karawang Timur dua hari silam dalam kondisi rusak berat. Selain dipenuhi lubang, akses menuju tol ruas Jakarta-Cikampek itu kerap tergenang air ketika hujan turun.
Akibat kerusakan jalan tersebut, arus lalu lintas dari jalan tol dan sebaliknya kerap tersendat. Bahkan antrean kendaraan sering menimbulkan kemacetan panjang hingga ke ruas jalan arteri. Kondisi tersebut membuat pengguna jasa tol kecewa. Pasalnya, mereka harus menempuh perjalanan berjam-jam. Padahal panjang jalan tersebut tidak lebih dari 5 kilometer.#PR
Posting Komentar
Tutup Iklan