GfOoTUz6TpM6Tfr9TUYpTpC6BY==
Light Dark
Lebih Baik Pindah Agama daripada menjadi Wakil Marzuki,Lebih Baik Berkoalisi Gerindra daripada dengan PKS

Lebih Baik Pindah Agama daripada menjadi Wakil Marzuki,Lebih Baik Berkoalisi Gerindra daripada dengan PKS

Daftar Isi
×
KARAWANG-PEKA-Walau masih berharap bisa diusung PDIP untuk menjadi cabup atau cawabup di Pilkada, namun Ketua DPC PKB Karawang,menyebutkan tidak akan pernah mau jika disandingkan menjadi cawabup dari H. Ahmad Marzuki.(25/06/2015).

Psangan Jawara
Kemudian saat ditanyai PEKA di ruang kerja POKJA wartawan di DPRD Karawang sore tadi,dengan siapa bakal berpasangan di Pilkada nanti,Ketua PKB Karawang yang lebih dikenal sebutkan Kang Jimmy mengatakan“Lebih baik pindah agama, dari pada menjadi wakil Marzuki”. 

Kemudian katanya,pasca kegiatan buka bersama H. Marzuki dengan beberapa pengurus DPC PDIP Rabu kemarin, Jimmy mengaku telah dihubungi via telpon oleh Bendahara DPD PDIP, Waras Warsito.

Dalam pembicaraan yang berlangsung, Jimmy mengaku dilobi kembali untuk mau menjadi wakil dari H. Marzuki di Pilkada. Namun lagi-lagi Jimmy menolaknya dengan tegas. Karena dipertanyakan Jimmy, atas dasar apa PDIP meminta dirinya untuk menjadi cawabup dari H. Marzuki. Karena secara popularitas dan basis massa partai, Jimmy mengaku lebih layak untuk diusung menjadi cabup PDIP dari pada H. Marzuki.

“Dasar saya harus menjadi wakil dari Marzuki.Karena popularitas saya lebih tinggi dari pada dia. Apalagi saya punya 5 kursi di DPRD Karawang, jadi sebenarnya siapa yang lebih layak untuk diusung PDIP. Alasan apapun saya tidak akan mau jadi wakil Marzuki,” tegas Jimmy.

Sekalipun harus jadi wakil dari PDIP, sambung Jimmy, ia mengaku lebih baik disandingkan dengan Deden Darmansyah. Karena menurutnya, ketokohan dan kepopuleran Deden lebih layak dari pada H. Marzuki.

“Kalau Deden cabupnya, baru saja mau jadi wakilnya. Kalau Deden Cabup saya berani keluarin cost politic 30 persen untuk pemenangan Pilkada. Kalau saya cabup dan Deden wakilnya, saya berani keluarin cost politic 70 persen,” kata Jimmy.

Disinggung mengenai calon alternatif lain,Jimmy juga mengaku telah ditelfon Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi (jam 12 siang) untuk menjadi cawabup dari dr. Cellica Nurrachadiana. Namun demikian, Jimmy tidak langsung mengamini atas lobi politik yang dilakukan oleh orang nomor satu di Purwakarta tersebut.

“Kang Dedi Mulyadi juga konta saya, katanya mau gak jadi wakil Cellica. Terus saya jawab kita bertemu saja dulu 6 mata. Yang pasti saya tidak akan pernah mau jadi wakil dari H. Marzuki. Karena lebih baik disandingkan dengan Royke (Ketua DPC Gerindra), dari pada harus sama Marzuki,” timpal Jimmy.

Kembali disinggung terkait massa Nahdatul Ulama (NU) di Karawang yang bakal terpecah menjadi dua kubu, Jimmy mengaku sangat menyesalkan kepada sebagian besar pengurus MWC NU yang dinilainya sudah tidak idealis lagi.

“Saya sangat menyesalkan kepada sebagian pengurus MWC NU yang sudah tidak idealis lagi. Karena saat ini ada 21 pengurus MWC NU yang lebih mementingkan proposal pengajuan anggaran, dari pada mengurusi akhirat. Tapi beruntung masih ada 9 pengurus MWC NU yang lebih mengedepankan kepentingan akhirat, dari pada kepentingan dunia,” pungkas Jimmy.

Kemudian pasca pertemuan di alamsari (bada Magrib tadi red),Abdul Majid menyebutkan,Jimmy sudah ok dengan Royke ,dan nama pasangannya Jawara,teranganya.

Dan kami Lebih baik berkoalisi dengan Gerindra untuk Pilkada daripada dengan PKS,tandas Majid.#Wa.

0Komentar