Breaking News
---

Pasturi Asal Tasikmalaya Diduga Pelaku Curanmor di Karawang

Karawang-PEKA-.Mungkin ini lah jawaban dari sekian banyak komentar dari berita-berita kriminal di Karawang karena tidak sedkit menyebutkan setiap pelaku kejahatan di Karawang,pelakunya adalah orang Karawang asli.Kalimat tersebut kini terbantahkan oleh terbongkar kasus ini.
Dua orang ini diduga pelaku
Ada sepasang suami-istri diduga pelaku curanmor asal Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Iq (34) dan Li (27), babak belur dihajar massa, Senin (30/3). Kedua tersangka tertangkap diduga hendak mencuri sepeda motor milik Wawan Hernawan, mantan Kepala Desa Rengasdengklok Selatan,yang kini bermukim di Desa Kertamulya, Kecamatan Pedes.

Berdasarkan keterangan Wawan, sepasang suami-istri tersebut datang ke rumah  Wawan bersama istrinya Wawan, Tati Haryati. Yaitu saat mereka bertiga pulang dari Purwakarta.

Kedua tersangka menawarkan bisnis pakaian ke pada Wawan yang berdagang pakaian di Pasar Rengasdengklok."Tanpa curiga Wawan dan istrinya mempersilakan  pasangan suami-istri tersebut menginap semalam di rumahnya di Dusun Sukamulya, Desa Kertamulya, Kecamatan Pedes".

”Awalnya,  pasangan suami-istri ini, datang bersama istri saya, dan menginap di rumah malam tadi. Mereka datang ke rumah dengan istri saya ketika pulang dari Purwakarta. Keduanya berbicara hendak bisnis pakaian, sehingga sama sekali saya tidak menaruh curiga dan mempersilakan dia menginap," ungkap Wawan.

Menurut Wawan, saat dirinya berangkat ke Pasar Rengasdengklok hendak berjualan, Iq ikut dengan alasan ada kiriman barang dagangan berupa mukena dan paakian dari Tasikmalaya.  Ia berdalih, pakaian tersebut  hendak diberkan kepada dirinya untuk dijual.

”Tanpa curiga saya pun mengajaknya ke pasar. Sesampainya di pasar, sepeda motor saya Yamaha Mio  dipinjamnya  dengan alasan mau mengambil  barang yang diangkut pakai mobil boks warna putih.Namun,lama  tidak kunjung datang,saya kontak istri  di rumah, dan ternyata  ada di rumah. Saya bilang hati-hati orang tersebut mau menipu  dengan mengambil sepeda motor milik kita," katanya.

Sementara istri Wawan, yakni Tati Haryati  yang menerima kontak dari suaminya agar berhati-hati terhadap Iq dan istrinya tersebut, kemudian  memeriksanya.

”Semenjak  menerima telepon dari suami, saya menanyakan kepada mereka di mana keberadaan motor milik kami, karena dia mengelak,  saya berteriak maling, sehingga warga langsung menghajar nya.Kini kasus  tersebut, ditangani pihak Polsek Pedes untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut#pi.


Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan