Karawang,PeKa-.Antusiasnya masyarakat Desa Kosambibatu, Kecamatan Cilebar, dalam rangka memeriahkan pesta Demokrasi pemilihan kepala Desa Di Desa Kosambibatu,yang di laksanakan pada hari minggu (22/2). sangatlah luar biasa.
Pemilih yang datang ke lokasi pemungutan suara Pilkades, bukan hanya di dominasi oleh kaum muda atau tengah baya saja, bahkan nenek jompo yang sudah sakit-sakitan pun ikut melaksanakan pesta demokrasi tersebut, untuk memilih calon yang dianggap akan mampu memimpin desanya itu, walaupun kedatanganya harus dibantu oleh Cucunya sendiri, dengan menggunakan sepeda motor ke lokasi tempat Pemungutan Suara (TPS).
Nenek jompo yang datang kelokasi TPS tersebut adalah, nenek Leza (89). Salah seorang warga Desa Kosambibatu, Kecamatan Cilebar. yang datang di antar Cucunya, Rodiat (32), dengan menggunakan sepeda motor, dan di bantu oleh pihak Panitia Pilkades.
" Nenek saya ini, memaksa saya untuk mengantar ke lokasi TPS Pilkades Desa Kosambibatu, padahal saya sebagai cucunya sempat memperingatkan nenek saya agar diam di rumah saja, karena kondisinya sakit dan memang sudah tidak bisa jalan," tutur Rodiat (32), saat berhasil di wawancarain PeKa, selepas mengantarkan neneknya ke rumah.
Masih Kata Rodiat," karena nenek saya terus memaksa saya untuk mengantar, maka ya saya sih sebagai cucu, ya mau saja mungkin siapa tau pesta demokrasi ini adalah pesta demokrasi terakhir yang dialaminya di dunia, karena mengingat nenek sudah tua dan sakit sakitan." kata Rodiat.
Sementara, Ketua panitia Pilkades Desa Kosambibatu, Sarif Hidayat, mengatakan." kalau saya sih selaku panitia, akan menerima saja dan tidak ada batasan umur atau sakit sakitan, ketika ada terdaptar dalam DPT kami persilahkan untuk melakukan pencoblosan surat suara, karena bagaimanapun juga ini adalah hak demokrasi warga negara yang tidak boleh di jegal," tandas sarif.#SPY
0Komentar