Breaking News
---

Inillah Penyebab Banyaknya Curanmor & Motor Bodong di Karawang

Karawang-PeKa-.Sangat tingginya angka kriminalitas di Karawang utama terjadinya tindakan Curamor dengan pemberatan atau kekerasan yang berakhir pemberlakuan hukuman anarkis oleh masyarakat kepada para pelaku.Saat ini menjadi perbincangan hangat di dunia maya karena banyak pihak yang menyesalkan peristiwa demi peristiwa Curanmor seakan tidak ada tindak lanjut kepada kepara pelaku.(30/11/2014).
Motor Baru di Karawang
Abysa,SE ,salah satu pengamat Sosial di Karawang menyebutkan peristiwa itu ada bukan tanya sebab yang jelas,maka tidak aneh walau sangat tidak benarkan oleh hukum kepada para pelaku jika ketemu atau tertangkap tangan oleh warga akan dihakimi oleh secara massa dan anarkis,mulai dari di siksa sampai meninggal atau langsung di bakar hidup-hidup.

Tingginya angka kriminlitas di Karawang khususnya Curamor bisa didugakan akibat terdorong atau terpicu oleh peristiwa yang ada seakan dibiarkan berkembang tanpa penindakan tegas dari para penegak hukum (jarang tertangkap,red),Bebernya.

Ini bukan isu dan sangat di sayangkan karena belum terkabarkan untuk tidaklanjut secara tegas atau berani oleh pihak Polres Karawang terkait adanya keberanian para pelaku curamor melalui penadah yang meminta tebusan ke para korban Curanmor,selain sangat anehnya lagi  yaitu banyak  "warga Karawang berprilaku "yang lebih senang membeli dan memakai motor bodong dibandingakan membeli resmi,ungkap Abysa.

Tak hanya itu,lanjut dia.Menjamurnya motor bodong di Karawang sudah menjadi rahasia umum dan mereka seakan tidak merasa takut dengan membeli motor bodong karena ini bisa didugakan akibat tidak adanya tindakan tegas oleh penegak hukum kepada pelaku dan pembeli motor bodong.

Tudingan "warga Karawang" lebih suka membeli motor bodong dibandingkan membeli motor baru sangat ketera dari membludaknya motor di Karawang,Tetapi saat operasi seperti Operasi Zebra 2014 digelar kendaraan roda dua terlihat berkurang di jalanan dan mulai ramai angkutan umum oleh para penumpang yang dadakan,Ungkapnya.

Pernyataan ini bukan tanpa bukti yang kuat tetapi di fakta lapangan dari hasil survei ke mobil-mobil angkot yang beroperasi di semua jalur di Karawang sejak di mulainya operasi Zebra 2014 (tanggal 26 sampai 30 sore ini,red) menjadi ramai,Ulasnya.

Prilaku salah memiliki motor bodong oleh "warga Karawang" sebenarnya sangat mendorong aksi kriminalitas,selain di picu oleh kurangnya tindakan tegas dari pihak petugas kepolisian,Tegasnya.

Mungkin ini juga sudah menjadi rahasia umum lagi,jika kehilangan motor sangat sulit di ketemukan, maka tidak aneh juga,daripada mencari motor hilang dan melaporkan ke polisi lebih baik membeli yang baru atau adakalanya korban Curanmor mencari ganti dengan membeli motor bodong yang harganya murah dan dinilai aman saat  di kendarainya,Pungkasnya.#Us.
Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan