Breaking News
---

Di May Day 2014 "Buruh Karawang Harus Bersatu"

Karawang-.PELITA KARAWANG-.Masih ingat anda,dengan perayaan May Day tahun 2013 silam,banyak pihak menilai perjuangan buruh Karawang pada saat itu terpecah- belah,ada dugaan mereka telah di susupi  dan manfaatkan dan oleh orang-orang yang tak bertanggungjawab.

Peristiwa di tengari karena adanya demo buruh di dua tempat dengan nuasana yang sangat berberda.(30/94/2014),

Perayaan Hari Buruh Internasional atau May Day di Kabupaten Karawang, Rabu (1/5/2013) silam, ternyata tidak membuat buruh terkonsentrasi dalam kebersamaan. 

Ada sekelompok dari mereka lebih memilih mengisi panggung yang disiapkan di area gedung DPRD selain yang berkumpul lebih besar di Lapang Karangpawitan.

Kelompok pertama, terdiri dari Federasi Serikat Pekerja Karawang (FSPEK) Konfederasi Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI). Mereka menolak untuk mengikuti hiburan di Lapang Karangpawitan dengan alasan, selama buruh masih tertindas pantang untuk berhura-hura. 

Ratusan buruh dari FSPEK KASBI Karawang yang terlihat seragam menggunakan warna merah ini mulai merangsak memeriahkan May Day dengan aksi longmarch dari sektetariatnya di Jalan Raya Klari Nomor 24 menuju Kantor Pemerintah kabupaten Karawang.

Setelah sampai di depan kantor Pemkab Karawang buruh sempat melakukan orasi menyuarakan kesejahteraan buruh. Mereka menilai, saat ini masih terdapat perusahaan yang menindas hak-hak kaum buruh. 

Kemudian dua hari yang lalu pemerintah melalui Menkokesra,Agung Laksono meminta agar para demo diperingatan May Day tidak bersifat anarkis.

Indriyani, ST saat di temui Pelita Karawang menyebutkan sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk memberikan kesejahteraan bagi seluruh warga negaranya, tak terkecuali para buruh yang selama ini terus memperjuangakan haknya salah satunya melalui peringatan May Day yang jatuh setiap tanggal 1 Mei.

Namun tentunya,Hari buruh yang lebih dikenal May Day wajib dijadikan satu momentum dan bahan evaluasi bagi seluruh lapisan buruh untuk mengkonsolidasikan diri mengawal seluruh kebijakan pemerintah dalam rangka mensejahterakan buruh bukan satu kelompok tertentu atau golongan tertentu.

Kabupaten Karawang yang sudah mempunyai Perda ketenagakerjaan harus menjadi tolok ukur dan barometer kemajuan para buruh dan saatnya,semua lapisan masyarakat, pihak legislatif, eksekutif bersama menjalankan yang sudah di amanatkan Perda tersebut.

Diharapkan dengan momentum May Day semua organisasi buruh bisa bersinergi mengkonsolidasikan diri,jangan sampai ada riak-riak permasalahan di internal jangan seperti tahun lalu. 

Bila terulang lagi,jangan salahkan jika peringatan May Day 2014 serupa akan di manfaatkan oleh oknum-oknum demi kepentingan kelompoknya,pungkas Indriyani yang merupakan salah satu aktivis Buruh di Kabupaten Karawang. (us/BM/Aa).

@Redaksi 2014 Email : pelitakarawang@gmail.com
Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan