Breaking News
---

Menag: Kok Minta Maaf? Memang Ada yang Salah?

JAKARTA -PELITAKARAWANG.COM-. Menteri Agama Suryadharma Ali meminta masyarakat tidak percaya pada pihak-pihak yang mengirimkan short message service (SMS) bohong terkait penetapan 1 Syawal, kemarin.

"Itu fitnah, jadi hati-hati itu berita bohong," ujar Suryadharma di Istana Negara Jakarta, Rabu (31/8/2011).

Menurut Suryadharma hal-hal seperti itu tidak perlu diributkan. Dirinya yakin penetapan 1 Syawal 1432 H kemarin sudah benar.

"Yang jelas laporan sudah disampaikan dari 90 titik pengamatan hilal. Semua ormas sudah komentar hanya, Muhammadiyah yang beda," tuturnya.

Suryadharma enggan meminta maaf kepada masyarakat, hal itu karena dirinya mengaku tidak salah dalam menetapkan 1 Syawal, kemarin.

"Kok minta maaf? Memang ada yang salah? Berita SMS tidak boleh sembarangan. Bahwa tanggal 1 Syawal jatuh Rabu, itu hasil sidang. Tetap pemerintah konsisten," kata Suryadharma.

Suryadharma menambahkan saat ini perbedaan 1 Syawal terletak pada kriteria ketinggian hilal yang berbeda antara pemerintah dengan Muhammadiyah.

"Perbedaan karena kriteria, kemarin ada yang 1,3 derajat dan dua derajat. Mengapa ada yang usul empat derajat karena yang dua saja susah. Ke depan kami akan upayakan supaya ada keseragaman," paparnya.
(lam/okezone).
 
(www.pelitakarawang.com)
Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan