GfOoTUz6TpM6Tfr9TUYpTpC6BY==
Light Dark
Keluarga TKW Ernawati Gugat Pemerintah

Keluarga TKW Ernawati Gugat Pemerintah

Daftar Isi
×

Ernawati (Foto: Hasan/Okezone)
TANGERANG-PELITAKARAWANG.COM-. Keluarga Ernawati binti Sujono, TKW asal Desa Ngeseng, Karang Rowo, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, resmi mengugat pemerintah.

"Tanggal 21 Juli 2011 kemarin, saya sudah di BAP oleh tim penyidik Mabes Polri. Gugatan resmi kita sudah disampaikan tiga pekan yang lalu ke SPK," ujar Yenny Larasati, kakak kandung Ernawati, kepada okezone, Jumat (29/7/2011).

Materi gugatan sendiri, berisi tentang human trafficking dan pemalsuan dokumen. Yenni menuding, Pemerintah telah membiarkan praktik jual beli orang ke Arab Saudi. Bekerjasama dengan PT Boughsan Labrindo yang mengirim Ernawati, kepada seorang mucikari di Riyadh.

Lebih jauh, dalam gugatan itu, keluarga korban mengaku tidak mengharapkan imbalan maupun santunan dari pemerintah. Mereka hanya ingin kebenaran ditegakkan terhadap TKW, yang tewas dianiaya sang majikan.

"Kalau orang Saudi yang meninggal, TKI dipancung. Tapi jika orang kita yang mati, apa yang akan dilakukan pemerintah Indonesia," tanyanya.

Kasus tewasnya Ernawati, menurut Yenni sudah menjadi pertaruhan harga diri bangsa. Di mana, TKW tidak mendapat perlakuan hukum yang sama. Padahal, sebagian dari mereka merupakan korban perdagangan orang.

"Kita menuntut keadilan agar hukum tetap berlanjut. Kita tidak ingin meminta santunan. Ini bukan soal uang, tapi harga diri bangsa," terangnya.

Ditambahkan, Ernawati berangkat ke Arab Saudi, menjadi TKI saat usinya masih 16 tahun. Dia bekerja sebagai pembantu rumah tangga di Ryad, melalui PT Boughsan Labrindo, pada tahun 2008.

Ernawati meninggal diduga karena mendapat siksaan dari sang majikan. Sebelum meninggal, kakak kandung Ernawati, Yenny Larasati menerima telepon dari Ernawati, pada tanggal 29 Januari 2011.

Saat itu, Ernawati dalam kondisi kritis dan muntah darah akibat penganiayaan majikan. Pada punggungnya banyak luka akibat sabetan selang. Di dahinya juga terdapat luka akibat benturan tembok.

Kemudian keluarga didampingi migrant Care mengadukan permasalahan tersebut ke Direktorat WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri dan BNP2TKI. Namun, pada 14 Februari 2011, nyawa Ernawati tidak bisa diselamatkan dan akhirnya meninggal dunia.

Setibanya di Indonesia, jenazah pahlawan devisa ini langsung diautopsi di RSCM. Hal itu, dilakukan pihak keluarga, semata-mata untuk mencari kebenaran atas kematian Ernawati yang dinilai sangat tidak wajar.
 
Redaksi & YPK: Trims,Semoga Bermanfaat & Memberikan Kemaslahatan Bagi kita...Amin.

0Komentar