JGC Corp bangun pabrik batu bara cair US$40 juta di Karawang

PKOL JAKARTA - JGC Corporation, kontraktor migas asal Jepang, segera merealisasikan investasi senilai US$40 juta untuk membangun pabrik percontohan batu bara cair dengan level rendah (low grade coal) pada 2011 di Karawang.

Yoshihiro Shigehisa, Chairperson Emiritus of JGC Group, mengatakan pihaknya sudah mengembangkan teknologi terbaru pengolahan batu bara cair yang lebih ramah lingkungan dan sederhana. Teknologi terbaru ini akan diaplikasikan di Indonesia.

"Saya sudah mengunjungi Karawang dan siap membangun pabrik percontohan dengan kapasitas 10.000 ton per tahun. Ini baru pabrik demonstrasi. Kalau sudah siap kami akan produksi lebih dari itu secara komersial," ujarnya seusai menemui Wakil Presiden Boediono, siang ini.

Shigehisa mengatakan kebutuhan energi di Indonesia diperkirakan akan semakin meningkat dalam beberapa tahun ke depan karena negara ini sudah menjadi tujuan investasi bagi investor-investor asing.

Menurut dia, Indonesia sudah masuk dalam kelompok negara-negara tujuan investasi baru dalam kelompok BIIC atau Brasil, Indonesia, India, dan China.

"Kelompok BRIC [Brasil, Rusia, India, dan China] sudah bergeser menjadi BIIC. Itu yang membuat kami yakin untuk meningkatkan investasi di sini. Kebutuhan energi dari batu bara ini akan semakin besar ke depan," jelasnya.

Shigehisa mengatakan proyek pengolahan batu bara cair di Karawang ini rencananya akan digarap bareng perusahaan Indonesia yaitu kelompok usaha Sinar Mas, dengan porsi saham 80%:20%. Jika sudah berproduksi secara komersial kapasitas pabrik batu bara itu akan ditingkatkan hingga 1 juta ton per tahun.(yn) /E.N